Fungsi Perpustakaan Sekolah Dalam Menunjang Proses Pembelajaran Sosiologi Kelas X (Studi Kasus SMAN 2 Lengayang Kabupaten Pesisir Selatan)
Main Author: | Nora, Respita |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
, 2017
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/1208/1/Abstrak.pdf http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/1208/2/Kesimpulan.pdf http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/1208/3/Daftar%20Pustaka.pdf http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/1208/4/13070178%20NORA%20RESPITA%20OK.pdf http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/1208/ |
Daftar Isi:
- Perpustakaan sekolah sangat penting dalam menunjang proses pembelajara karena perpustakaan sekolah bertujuan untuk memenuhi kebutuhan informasi bagi masyarakat di lingkungan sekolah yang bersangkutan, khususnya para guru dan murid. Perpustakaan sekolah juga memiliki fungsi yang cukup besar dalam Menunjang Proses Pembelajara dan peningkatan kualitas pendidikan di sekolah. Namun demikian, masih banyak siswa kelas X yang belum mengunjungi dan memfungsika perpustakaan sekolah sebagai sumber belajar di SMAN 2 Lengayang. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan apa peyebab siswa tidak mengunjungi perpustakaan sekolah di SMAN 2 Lengayang Kabupaten Pesisir Selatan. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori fenomenologi menurut Alfred Schutz, yang menyatakan bahwa tindakan manusia ditentukan oleh makna yang dipahami tentang sesuatu yang disebut dengan motif, dimana seseorang dalam melakukan tindakan mempunyai makna tertentu. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan tipe penelitian deskriptif. Informan dalam penelitian ini adalah siswa kelas X, pegawai perpustakaan, guru bidang studi sosiologi yang mengajar di kelas X, kepala sekolah. Pemilihan informan menggunakan teknik purposive sampling dengan jumlah informan 17 orang. Jenis data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder. Metode pengumpulan data dilakukan dalam 3 tahap yaitu 1) Observasi, 2) Wawancara, 3) Studidukumen. Unit analisis data adalah kelompok. Analisis data dari Miles dan Huberman yang mencakup empat tahap yaitu :1) Pengumpulan data, 2) Reduksi data, 3) Display data, 4) Penarikan kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa penyebab siswa kelas X tidak mengunjungi dan memamfungsikan perpustakaan sekolah di SMAN 2 Lengayang Kabupaten Pesisir Selatan yaitu 1) Motivasi, 2) Guru Lebih Berfokus Pada Buku Pegangan, 3) Kondisi perpustakaan.