Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Minat Beli Konsumen Pada Produk Smartphone Oppo F3 Plus (Studi Kasus Oppo Center Padang)
| Main Author: | Desri, Nengsih |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | ind |
| Terbitan: |
, 2017
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/1126/1/13090035%20DESRI%20NENGSIHoke.pdf http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/1126/2/Abstrak.pdf http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/1126/3/Kesimpulan.pdf http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/1126/4/Daftar%20Pustaka.pdf http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/1126/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis: 1) Pengaruh harga terhadap word of mouth smartphone Oppo F3 Plus (Studi Kasus Oppo Center Padang), 2) pengaruh antara brand image terhadap word of mouth smartphone Oppo F3 Plus (Studi Kasus Oppo Center Padang), 3) pengaruh antara kepercayaan merek terhadap word of mouth smartphone Oppo F3 PLus (Studi Kasus Oppo Center Padang), 4) pengaruh antara harga terhadap minat beli smartphone Oppo F3 Plus (Studi Kasus Oppo Center Padang), 5) pengaruh antara brand image terhadap minat beli smartphone Oppo F3 Plus (Studi Kasus Oppo Center Padang), 6) pengaruh antara kepercayaan merek terhadap minat beli smartphone Oppo F3 Plus (Studi Kasus Oppo Center Padang), 7) pengaruh antara word of mouth terhadap minat beli smartphone Oppo F3 Plus (Studi Kasus Oppo Center Padang). Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian deskriptif dan asosiatif. Populasi dan sampel penelitian ini adalah konsumen yang minat membeli smartphone Oppo F3 Plus (Studi Kasus Oppo Center Padang) berjumlah sebanyak 100 orang adapun teknik pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling. Teknik analisis data yang digunakan adalah teknik analisis jalur dengan bantuan program SPSS versi 16.0. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) Harga berpengaruh secara tidak langsung terhadap word of mouth, koefisien jalur 0,205 dengan nilai thitung adalah 2,149 > ttabel 1,66088 dan Nilai nilai sig lebih kecil dari alpha (0,034 < 0,05), 2) brand image berpengaruh secara tidak langsung terhadap word of mouth, koefisien jalur 0,213 dengan nilai thitung adalah 2,241 > ttabel 1,66088 dan Nilai sig lebih kecil dari alpha (0,024 < 0,05), 3) kepercayaan merek berpengaruh secara tidak langsung terhadap word of mouth, koefisien jalur 0,196 dengan nilai thitung adalah 2,019 > ttabel 1,66088 dan nilai signifikansi lebih kecil dari alpha (0,046 < 0,05), 4) harga berpengaruh secara langsung terhadap minat beli, koefisien jalur 0,357 dengan nilai thitung adalah 5,5559 > ttabel 1,66088 dan nilai sig lebih kecil dari alpha (0,000 < 0,05), 5) brand image berpengaruh secara langsung terhadap minat beli, koefisien jalur 0,191 dengan nilai thitung adalah 2,981 > ttabel 1,66088 dan nilai sig lebih kecil dari alpha (0,004 < 0,05), 6) kepercayaan merek berpengaruh secara langsung terhadap minat beli smartphone Oppo F3 Plus, koefisien jalur 0,241 dengan nilai thitung adalah3,709 > ttabel 1,66088 dan nilai sig lebih kecil dari alpha (0,000 < 0,05), 7) word of mouth berpengaruh secara langsung terhadap minat beli smartphone Oppo F3 Plus, koefisien jalur 0,438 dengan nilai thitung adalah 6,533 > ttabel 1,66088 dan nilai sig lebih kecil dari alpha (0,000 < 0,05). Berdasarkan hasil penelitian maka penulis menyarankan kepada perusahan agar meningktan dan mepertahankan minat beli smartphone Oppo F3 Plus untuk mendapatkan keuntungan perusahaan.