Daftar Isi:
  • Penelitian ini dilatar belakangi oleh ditemukan perilaku siswa-siswi yang masih berada di luar kelas saat bel tanda berbunyi, dan di saat jam pelajaran ada siswa yang tidak hadir di dalam kelas maupun siswa yang terlambat masuk kelas. saat siswa hadir mengikuti pelajaran, siswa kurang kosentrasi dalam mengikuti proses belajar mengajar dan di saat dalam proses belajar mengajar yaitu siswa tidak menghargai guru, dan acuh tidak acuh di saat guru bicara di dalam kelas. pelanggaran yang sering dilakukan oleh siswa seperti terlambat, cabut, ribut dalam kelas, atribut tidak lengkap. Sedangkan tujuan penelitian ini adalah (1) untuk mendeskripsikan apa faktor penyebab siswa yang melanggar aturan, (2) dan bagaimana strategi guru dalam mengontrol perilaku siswa di kelas XI IPS 4 di SMA Negeri 1 Pancung Soal Kabupaten Pesisir Selatan. Penelitian ini menggunakan teori Behaviorisme dan menggunakan pendekatan kualitatif dengan tipe deskriptif. Informan pada penelitian 18 orang yaitu 8 siswa, dan 10 orang guru di SMA N 1 Pancung Soal. Pemilihan informan pada penelitian ini mengunakan teknik proposive sampling. Jenis data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder. Teknik pengumpulan data yang digunakan berupa observasi, wawancara mendalam dan studi dokumen. Unit analisis individu. Analisis data digunakan dengan analisis data kualitatif yang dikembangkan oleh Miles Huberman yang mencakup dalam beberapa tahapan yaitu, (1) pengumpulan data (2) reduksi data (data reduction) (3) penyajian data (data display) (4) menarik kesimpulan/verificotion. Hasil penelitian ini yang pertama faktor penyebab siswa melanggar aturan (a) teman sebaya, (b) keluarga, (c) metode guru yang mengajar. Kedua Strategi guru dalam mengontrol perilaku siswa, (a) merubah metode belajar, (b) memberikan sanksi, (c) bekerjasama dengan guru BK.