Kemampuan Membaca Karangan Narasi Ekspositoris Siswa Kelas X SMAN 2 Koto Baru Kabupaten Dharmasraya dengan Menggunakan Teknik Isian Rumpang
Main Author: | Wina, Analita |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
, 2014
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/10959/1/09080238%20WINA%20ANALITA.pdf http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/10959/2/ABSTRAK.pdf http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/10959/3/BAB%20V.pdf http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/10959/4/DAFTAR%20PUSTAKA.pdf http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/10959/ |
Daftar Isi:
- Berdasarkan observasi dan wawancara dengan seorang guru Bahasa dan Sastra Indonesia dapat ditarik kesimpulan bahawa membaca pemahaman siswa masih rendah, hal ini disebabkan siswa merasa malas untuk membaca dan mereka mengangap membaca adalah suatu hal yang sangat membosankan. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan tingkat kemampuan membaca karangan narasi ekspositoris siswa kelas X SMAN 2 Koto baru kabupaten Dharmasraya dengan menggunakan teknik isian rumpang. Jenis penelitianini adalah penelitian kuantitatif dengan metode deskriptif. Sampel penelitian ini adalah 28 orang siswa. Sampel diambil berdasarkan jumlah siswa per kelas yang diambil secara acak. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah tes. Tes yang digunakan untuk mengetahui kemampuan siswa adalah karangan narasi ekspositoris yang telah dirumpangkan dengan menggunakan teknik isian rumpang. Temuan penelitian ini mengungkapkan, bahwa kemampuan siswa kelas X SMAN 2 Koto Baru kabupaten Dharmasraya dalam membaca karangan narasi ekspositoris dengan teknik isian rumpang, tergolong sedang, yaitu pada tingkat intruksional (rata-rata hitungnya antara 41%-60%). Analisis data menunjukkan bahwa kemampuan membaca karangan narasi ekspositoris siswa kelas X SMAN 2 Koto Baro Kabupaten Dharmasraya dengan menggunakan teknik isian rumpang adalah sebagai berikut: (1) tingkat independen 12 orang (42,8%), karena tingkat kemampuan membacanya >60%, (2) tingkat intruksional 14 orang (50%), karena tingkat kemampuan membacanya 41-60%, (3) tingkat frutasi/gagal 2 orang (7,2%), karena kemampuan membacanya ≤40%. Dari hasil analisis data, dapat disimpulkan bahwa kemampuan membaca karangan narasi ekspositoris siswa kelas X SMAN 2 Koto Baru Kabupaten Dharmasraya, berada pada tingkat intruksional dengan rata-rata hitung 60% .