Daftar Isi:
  • Feminisme memperjuangkan hak yang tidak dimiliki oleh kaum perempuan yaitu keadilan serta persamaan hak dengan kaum laki-laki. Perempuan dituntut untuk merdeka dan bebas dalam menentukan jalan hidup sesuai dengan keinginan mereka yang diusung oleh kaum feminis eksistensialisme. Sama halnya dengan Zahrana yang ingin membuktikan eksistensinya sebagai perempuan yang maju dan merdeka dalam memilih yang terbaik baginya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan eksistensi Zahrana dalam keluarga sebagai anak dan istri, eksistensi Zahrana dalam pendidikan, lingkungan, dan karier yang terdapat dalam novel Cinta Suci Zahrana. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan metode deskriptif analisis. Tahapan penelitian ini dilakukan dengan cara: (1) membaca sekaligus memahami novel Cinta Suci Zahrana; (2) menandai objek penelitian; (3) mencatat data-data berdasarkan pokok masalah dalam penelitian; dan (4) mengklasifikasikan data sesuai dengan format inventarisasi data. Setelah dilakukan penelitian terhadap novel Cinta Suci Zahrana diperoleh hasil sebagai berikut: (1) eksistensi Zahrana dalam keluarga sebagai anak, yaitu anak tunggal yang mandiri, membuat bangga orang tua, dan mengangkat derajat keluarga. Eksistensi Zahrana sebagai istri adalah istri yang saleha dan patuh; (2) eksistensi Zahrana dalam pendidikan adalah perempuan yang berprestasi dan aktif; (3) eksistensi dalam lingkungan yaitu perempuan satu-satunya yang bisa eksis dan membawa harum nama tempatnya berada ke dunia internasional; (4) eksistensi dalam karier, berprofesi sebagai dosen yang aktif, melakukan berbagai penelitian, mengikuti seminar nasional dan internasional, dan mendapatkan penghargaan di Universitas Fudan, Cina.