Daftar Isi:
  • Seiring dengan banyaknya mahasiswa kos yang bertempat tinggal di RW VII Kelurahan Gunung Pangilun sehingga tidak jarang muncul pula perilaku yang melanggar nilai dan norma dalam masyarakat tersebut. Salah satu perilaku yang muncul yaitu perilaku pacaran mahasiswa kos yang melanggar nilai dan norma. Adapun pertanyaan penelitian ini adalah Bagaimanakah Persepsi Masyarakat Terhadap Perilaku Pacaran Mahasiswa Kos di RW VII Kelurahan Gunung Pangilun kecamatan Padang Utara Kota Padang. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan persepsi masyarakat terhadap perilaku pacaran mahasiswa kos di RW VII Kelurahan Gunung Pangilun Kecamatan Padang Utara Kota Padang. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori fenomenologi menurut Alfred Schutz. Pendekatan penelitian ini adalah kualitatif dengan tipe penelitian deskriptif. Teknik pengambilan informan dilakukan dengan cara purposive sampling dengan jumlah informan 18 orang. Jenis data dalam penelitian ini yaitu data primer dan data sekunder. Data dikumpulkan melalui wawancara, observasi dan studi dokumen dengan unit analisis adalah kelompok. Model analisis data yang digunakan yaitu model analisis interaktif menurut Miles dan Huberman, yang terdiri dari empat tahap, yaitu : pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan tentang persepsi masyarakat terhadap perilaku pacaran mahasiswa kos di RW VII Kelurahan Gunung Pangilun dapat disimpulkan, yaitu: a) perilaku pacaran mahasiswa kos dipandang sebagai perilaku yang tidak memiliki rasa malu, b) dipandang sebagai perilaku yang tidak sesuai dengan norma sosial dalam masyarakat, c) perilaku pacaran mahasiswa kos dipandang sebagai perilaku yang tidak sesuai dengan agama dan budaya setempat, d) perilaku pacaran mahasiswa kos dipandang sebagai perilaku yang dapat memberikan dampak buruk bagi lingkungan masyarakat, e) perilaku pacaran mahasiswa kos dipandang sebagai perilaku yang tidak tidak sesuai dengan statusnya sebagai mahasiswa, f) perilaku pacaran mahasiswa dipandang sebagai perilaku yang memburukkan citra institusi/kampus.