Daftar Isi:
  • Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan faktor penyebab tidak beroperasinya Koperasi Unit Desa Sidorejo, menjelaskan fungsi koperasi, serta menjelaskan dampak keberadaan koperasi di Jorong Padang Bintungan Kecamatan Koto Baru kabupaten Dharmasraya. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah menggunakan pendekatan kualitatif dengan tipe deskriptif dengan lokasi penelitian di Jorong Padang Bintungan. Adapun informan dalam penelitian ini berjumlah 12 orang meliputi 4 pengurus koperasi dan 8 anggota koperasi melalui teknik wawancara dan studi dokumen. Keakuratan data diuji dengan menggunakan analisis data model interaktif, yang terdiri dari pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: Pertama:Faktor penyebab Koperasi Unit Desa Sidorejo tidak aktif adalah: (1)Pinjaman tidak dikembalikan. (2)Kesulitan penagihan pinjaman. (3)Simpanan wajib tidak dibayar. Kedua:Fungsi Koperasi Unit Desa Sidorejo bagi masyarakat Padang Bintungan (1) Penyedia modal kerja, bidang usaha simpan pinjam yang ada di KUD ini untuk membantu anggota atau masyarakat memenuhi kebutuhan hidupnya. (2)Penyedia pupuk pertanian anggota koperasi boleh meminjam pupuk/obat pertanian sesuai dengan kebutuhan, hal ini dapat membantu masyarakat meningkatkan hasil panennya.(3)Penyedia kebutuhan pokok masyarakat, berbagai kebutuhan pokok masyarakat ada di KUD Sidorejo baik berupa beras, minyak, gula, susu, dan lain sebagainya. Masyarakat terbantu sekali dengan adanya kebutuhan pokok yang telah disediakan di KUD yang harganya relatif murah. (4)Penyedia alat-alat pertanian, KUD Sidorejo menyediakan alat pertanian tersebut untuk dipinjamkan kepada masyarakat mengolah lahan pertanian. Ketiga:Dampak keberadaan Koperasi Unit Desa Sidorejo terhadap kehidupan sosial ekonomi masyarakat (1) hasil pertanian menurun, dikarenakan masyarakat susah mendapatkan pupuk pertanian dengan harga mahal (2) Rendahnya pendapatan masyarakat, dimana mereka tidak mendapatkan bantuan modal untuk mengembangkan usahanya, (3) Bahan pokok di beli dengan harga mahal, (4) Sewa alat pertanian mahal, dahulunya alat pertanian ini ada di KUD bisa di sewa dengan biaya murah, sekarang kepemilikan alat pertanian ini individu dan biaya untuk meminjam mahal.