Daftar Isi:
  • Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis tentang Analisis Spasial Pemukiman Transmigrasi Di Kabupaten Dharmasraya berupa: 1)Distribusi Spasial Pemukiman, 2)Pola Distribusi Spasial Pemukiman, 3)Karakteristik Lokasi Pemukiman. Jenis penelitian ini yaitu deskriptif kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh nagari yang memiliki pemukiman transmigrasi, dengan sampel penelitian menggunakan dengan teknik total sampling. Sampel pada penelitian ini berjumlah 31 nagari yang tersebar pada 10 kecamatan. Teknik analisa data yang digunakan yaitu analisa deskriptif dan analisa keruangan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa 1)Distribusi spasial pemukiman yang menjadi lokasi Unit Pemukiman Transmigrasi (UPT) di Kabupaten Dharmasraya tersebar pada 31 nagari pada 10 kecamatan. Distribusi spasial pemukiman secara keseluruhan berbentuk tersebar, yang sebagian besar distribusi pemukiman berbentuk linier berarti pola pemukiman penduduk yang memanjang jalan yang bertujuan agar dekat dengan prasarana transportasi dan dekat dengan lokasi mereka bekerja. 2)Pola distribusi pemukiman penduduk yang berbentuk linier terdapat pada 26 nagari dan pemukiman penduduk yang berbentuk tersebar terdapat pada 3 nagari, sedangkan pemukiman penduduk yang memiliki pola pemukiman linier dan tersebar terdapat pada 2 nagari. 3)Karakteristik lokasi pemukiman pada Unit Pemukiman Transmigrasi (UPT) Kabupaten Dharmasraya dengan luas lahan berdasarkan penggunaannya paling banyak digunakan untuk lahan perkebunan dengan luas 171.768,4 Ha, seperti lahan perkebunan sawit dan perkebunan karet. Jumlah penduduk yang memiliki pemukiman transmigrasi sebanyak 135.703 jiwa. Jumlah penduduk paling banyak terdapat di Kecamatan Pulau Punjung, sedangkan jumlah penduduk yang paling sedikit terdapat di Kecamatan Padang Laweh.