Fenomena Komitmen Buruh Tani Perempuan Dalam Sistem Marsialap Ari Tani di Jorong Koto Sawah Nagari Ujung Gadiang Kecamatan Lembah Melintang Kabupaten Pasaman Barat
| Main Author: | Yesi, Yesi |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | ind |
| Terbitan: |
, 2015
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/10485/1/Abstrak.pdf http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/10485/2/Kesimpulan.pdf http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/10485/3/Daftar%20Pustaka.pdf http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/10485/4/11070031%20YESI.pdf http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/10485/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini di latarbelakangi oleh kecendrungan anggota marsialap ari tani melanggar komitmen-komitmen yang telah disepakati di dalam pelaksanan marsialap ari sehingga menimbulkan pro dan kontra antara sesama anggota kelompok marsialap ari tani. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan komitmen buruh tani perempuan dalam kegiatan marsialap ari tani dan alasan anggota marsialap ari tani tidak datang memenuhi tanggung jawabnya ketika datang gilirannya untuk bekerja di lahan anggota lainnya. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan tipe deskriptif. Informan penelitian ini adalah (1) Buruh tani perempuan yang telah bergabung dalam marsialap ari tani minimal dua tahun (2) Anggota yang sering tidak datang untuk bekerja pada saat tiba gilirannya untuk bekerja di lahan anggota lainnya. (3) anggota yang sawahnya digarap. Pemilihan informan menggunakan teknik purposive sampling dengan jumlah informan 10 orang. Jenis data yang digunakan data primer dan data skunder. Metode pengumpulan data dilakukan dalam dua tahap yaitu observasi (non-participan), wawancara mendalam. Unit analisis data adalah kelompok yaitu aggota kelompok marsialap ari tani perempuan. Analisis data menggunakan model analisis interaktif yang mencakup tiga tahap yaitu reduksi data, penyajian data, verifikasi/ penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan, bahwa komitmen buruh tani perempuan dalam kegiatan marsialap ari tani adalah (1) anggota marsialap ari tidak boleh datang terlambat lebih dari setengah jam setelah dimulainya bekerja (2) anggota yang tidak datang bekerja dikenai denda. Kemudian adapun alasan anggota marsialap ari tani tidak datang memenuhi tanggung jawabnya ketika datang gilirannya untuk bekerja di lahan anggota lainnya adalah (1) suami tidak memiliki pekerjaan tetap (2) adanya acara dan kemalangan yang dialami keluarga (3) mengambil upah ke sawah dan ke ladang orang lain (4) berdagang (5) banyaknya pekerjaan yang harus ditanggung oleh ibu rumah tangga.