Pengembangan Modul Berorientasi PBL (Problem Based Learning) pada Materi Aritmatika Sosial untuk Siswa Kelas VII SMP Negeri 2 Lembah Gumanti Kabupaten Solok
Daftar Isi:
- Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kemampuan pemecahan masalah matematika siswa yang masih rendah. Hal ini disebabkan karena bahan ajar yang digunakan belum memfasilitasi siswa untuk berlatih memecahkan masalah. Selain itu, buku teks belum membantu siswa untuk dapat belajar mandiri. Oleh karena itu, dikembangkanlah bahan ajar berupa modul matematika berorientasi PBL pada materi aritmatika sosial. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan modul berorientasi PBL (Problem Based Learning) pada materi aritmatika sosial di kelas VII SMP Negeri 2 Lembah Gumanti yang valid. Jenis penelitian ini adalah pengembangan dengan menggunakan model 4-D yang terbagi dalam 4 tahap yaitu tahap pendefenisian (Define), tahap perancangan (Design), tahap pengembangan (Develop) dan tahap penyebaran (Desiminate). Tahap pendefinisian terdiri dari analisis silabus, analisis buku-buku teks, analisis literatur, analisis karakteristik siswa, dan wawancara dengan guru dan siswa. Pada tahap perancangan dilakukan perancangan modul berorientasi PBL pada materi aritmatika sosial. Pada tahap pengembangan dilakukan uji validitas yang dilakukan oleh 3 orang validator yang terdiri dari pakar matematika yang merupakan dosen Matematika dan guru Matematika, serta pakar bahasa yang merupakan guru Bahasa Indonesia. Tahap penyebaran (Desiminate) tidak dilakukan karena membutuhkan waktu dan jumlah sekolah sampel yang banyak. Hasil uji validitas modul oleh validator menunjukkan bahwa modul ini pada kriteria sangat valid yaitu 3,48. Dapat disimpulkan bahwa modul berorientasi PBL (Problem Based Learning) pada materi aritmatika sosial yang dikembangkan sangat valid.