Analisis Spasial Tingkat Erosi Di Daerah Aliran Batang Lembang
Main Author: | Rahmat, Rahmat |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
, 2017
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/1019/1/13030050%20RAHMAT%20%20oke.pdf http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/1019/2/Abstrak.pdf http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/1019/3/Kesimpulan.pdf http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/1019/4/Daftar%20Pustaka.pdf http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/1019/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan mengenai Tingkat Erosi yang Terjadi Di Daerah Aliran Batang Lembang. Jenis penelitian ini Deskriptif Kuantitatif.Sumber Data yang di ambil yaitu Data Primer dan Data Sekunder. Teknik analisa data yang dilakukan dengan Analisis Spasial, dan Analisis Data untuk menghitung tingkat erosi di daerah aliran batang lembang. Hasil Penelitian ini ditemukan bahwa : 1.) Erosivitas Hujan di daerah aliran batang lembang, Curah hujan di daerah aliran batang lembang dihitung 10 tahun terakhir mulai dari tahun 2007-2016 di stsiun sumani sebesar 1.750 mm/th yang didapat dari penggolahan data sekunder curah hujan perbulan. Dengan demikian nilai erosivitas hujan untuk daerah aliran batang lembang berdasarkan rumus R=0,4×AP1,09 sebesar 1.370 mm/th. 2.) Erodibilitas tanah di daerah aliran batang lembang, Jenis tanah yang ada pada daerah aliran batang lembang yanitu tanah kambisol (kam), tanah podsolik (pod), dan tanah andosol (and), nilai erodibilitas tanah (k) pada masing-masing jenis tanah yang ada pada daerah aliran batang lembang yaitu tanah Kam dengan nilai K 0,301 dengan luas 32052.89 ha, tanah Pod dengan nilai K 0,107 dengan luas 4212.98 ha, dan tanah And dengan nilai K 0,278 dengan luas 13384.74 ha.3.) Panjang Lereng dan Kemiringan Lereng Di Daerah Batang Lembang, kemiringan lereng dan panjang lereng(LS) pada daerah aliran batang lembang pada satuan lahan K.I.Keb.Kam.Qvte sebesar 0,25, selanjutnya pada satuan lahan S.III.Keb.Kam.Qvte sebesar 4,25, selanjutnya pada satuan lahan S.IV.Hut.Kam.Qvte sebesar 9,5, selanjutnya pada satuan lahan S.IV.Keb.Kam.Qvte sebesar 9,5, selanjutnya pada satuan lahan S.V.Hut.Kam.Qvte sebesar 12, selanjutnya pada satuan lahan S.V.Keb.Kam.Qvte sebesar 12,selanjutnya pada satuan lahan V.I.Saw.Kam.Qh sebesar 0,25,selanjutnya pada satuan lahan V.I.Saw.Pod.Qvte sebesar 0,25,selanjutnya pada satuan lahan V.III.Hut.Kam.Qvte sebesar 4,25,selanjutnya pada satuan lahan V.III.Keb.And.Qvte sebesar 4,25,selanjutnya pada satuan lahan V.III.Per.And.Qvte sebesar 4,25,selanjutnya pada satuan lahan V.III.Saw.And.Qvte sebesar 4,25,Tingkat Erosi pada Daerah Aliran Batang Lembang terdapat 4 kelas yaitu: Sangat ringan ( 5103.42ha) yang tersebar pada bagian tengah DAS dengan penggunaan lahan perkebunan dan sawah dengan kemiringan lereng datar, kelas Ringan ( 15073.96ha) tersebar pada daerah kipas alluvial dengan penggunaan lahan perkebunan dan sawah,kelas Sangat Berat (27985.14ha) tersebar pada daerah kipas alluvial dengan penggunaan lahan hutan dan kemiringan lereng sangat curam, kelas Berat 4134.49 ha) tersebar pada daerah betting gesik dan kipas alluvial dengan penggunaan lahan permukiman.