Persepsi Wisatawan Dalam Pemanfaatan Badan Jalan Seabagai Lahan Parkir Di Objek Wisata Kota Bukittinggi
| Main Author: | Pertiwi, Savenny |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | ind |
| Terbitan: |
, 2017
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/1009/1/13030062%20PERTIWI%20SAVENNY%20oke.pdf http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/1009/2/Abstrak.pdf http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/1009/3/Kesimpulan.pdf http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/1009/4/Daftar%20Pustaka.pdf http://repo.stkip-pgri-sumbar.ac.id/id/eprint/1009/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan mengenai Persepsi wisatawan dalam pemanfaatan badan jalan sebagai lahan parkir di objek wisata kota Bukittinggi. Jenispenelitian iniadalahkualitatif, sumber data yang di ambil adalah kata-kata dan tindakan yang berasal dari orang-orang yang mengetahui permasalahan penelitian. Subjek penelitian ini di ambil dengan cara teknik purposive sampling. Teknik pengumpulan data yang dilakukan melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisa data yang dilakukan adalah reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Teknik penguji keabsahan data yang digunakan perpanjangan keikutsertaan, kekuatan pengamatan, trianggulasi dan pemeriksaan teman sejawat. Hasil penelitian ini ditemukan bahwa: 1) Persepsi wisatawan mengenai fasilitas parkir yaitu masih kurang memadai, sehingga menyebabkan tidak mampunya lahan parkir di objek wisata kota Bukittinggi memakirkan kendaraannya. Parkir di badan jalan menjadi pilihan pengunjung untuk memakirkan kendaraan. Dampak dari sempit lahan parkir terjadinya kemacetan di sekitar objek wisata kota Bukittinggi. 2) Persepsi wisatawan mengenai parkir di badan jalan bagi pengunjung objek wisata kota Bukittinggi yaitu kurangnya lahan parkir di objek wisata kota Bukittinggi sehingga banyak pengunjung yang memilih untuk memakirkan kendaraannya di badan jalan. Selain itu juga pengunjung merasa relatif dekat dengan jalan sebagai media penghubung antara satu tempat dengan tempat lain, suatu kepentingan dengan kepentingan lain. Dan akibatnya terjadinya macet disekitar objek wisata tersebut. 3) Persepsi wisatawan terhadap kebijakan pemerintah tentang larangan parkir di badan jalan sudah ada. Upaya yang dilakukan yaitu sudah adanya sanksi bagi yang melanggar yaitu berupa ban mobil dikempeskan, motor di bawa ke kantor Satpol PP dengan membayar denda sebesar 250.000,00 dan juga penilangan.