Komposisi Collembola pada tambang batubara serta hutan Kecamatan Kamang Baru Kabupaten Sijunjung
Daftar Isi:
- Perubahan struktur vegetasi pada ekosistem teresterial dapat mempengaruhi struktur komunitas hewan tanah seperti Collembola. Collembola. atau serangga ekor pegas yang memilki peran penting dalam merombak bahan organik didalam tanah. Kelimpahan hewan tanah seperti Collembola sangat tergantung habitatnya, karena keberadaan dan kepadatan populasi suatu jenis hewan tanah di suatu daerah sangat ditentukan oleh keadaan daerah tersebut. Pada kegiatan penambangan batubara yang sifatnya dapat merusak hutan, akibatnya adalah rusaknya vegetasi yang berpengaruh terhadap hewan tanah seperti Collembola Sehubungan dengan hal diatas telah dilaksanakan pada bulan Mei sampai Juli 2015 pada pertambangan batu bara di Kecamatan Kamang Baru Kabupaten Sijunjung. Pengambilan sampel dilakukan di bekas tambang batu bara 3 tahun, bekas tambang batu bara 13 tahun serta hutan di sekitar lokasi tambang batu bara. Jenis penelitian survey deskriptif. Sampel tanah diambil menggunakan bor tanah yang telah dimodifikasi dan sampel Collembola dikoleksi menggunakan Corong barlese-Tullgren Hasil penelitian menunjukan pada bekas tambang 3 tahun tidak ditemukan Collembola sementara pada pada bekas tambang 13 tahun kepadatan relatif tertinggi Genus Entomobrya yaitu 50% dan kepadatan relatif tertinggi di Hutan Genus Entomobrya yaitu 47,05%. Faktor fisika-kimia di ketiga lokasi pengambilan sampel yaitu suhu tanah 27-30°C, pH tanah 6,2-6,5, kadar air tanah 12,5-20% dan kadar C organik tanah 0,62-3,52%