ANALISIS MANAJEMEN PERBEKALAN ALAT-ALAT KESEHATAN PADA RUMAH SAKIT TINGKAT IV DETASEMEN KESEHATAN WILAYAH 02.07.01 KOTA BENGKULU

Main Authors: Arifai, R. , Roeliana, Loesida, Suharto, Sugeng
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2014
Subjects:
Online Access: http://repository.unib.ac.id/9287/1/IV%2CV%2CLAMP%2CI-14-arr-FS.pdf
http://repository.unib.ac.id/9287/1/I%2CII%2CIII%2CI-14-arr-FS.pdf
http://repository.unib.ac.id/9287/
Daftar Isi:
  • Penelitian ini berjudul Analisis Manajemen Perbekalan Alat-alat Kesehatan pada Rumah Sakit Tingkat IV 02.07.01 Detasemen Kesehatan Wilayah Kota Bengkulu. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tata cara dan prosedur dalam proses manajemen perbekalan/ logistik di dalam lingkungan Rumah Sakit Tingkat IV Detasemen Kesehatan Wilayah 02.07.01 Kota Bengkulu. Metode dalam penelitian ini menerapkan penelitian kualitatif yang menggunakan analisis deskriptif untuk menganalisis data. Penentuan sasaran penelitian atau sampel penelitian ini diambil dengan menggunakan teknik purpossive sampling (sampel bertujuan). Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan teknik wawancara, observasi dan dokumentasi. Informan dalam penelitian ini berjumlah 4 orang yang terdiri dari Wakil Kepala Rumah Sakit Tingkat IV Detasemen Kesehatan Wilayah 02.07.01 Kota Bengkulu, Kepala bagian pergudangan, 1 staf bagian pergudangan, Kepala staf Pasiminlog (Perwira Seksi Administrasi dan Logistik) dan 2 orang Staf Pasiminlog. Aspek-aspek dalam penelitian ini meliputi : pengajuan, penerimaan, penyimpanan, pendistribusian, pencatatan dan penghapusan. Dari hasil penelitian dan analisis yang dilakukan menunjukkan Secara keseluruhan manajemen perbekalan terhadap pengadaan alat-alat kesehatan di Rumah Sakit Tingkat IV 02.07.01 Detasemen Kesehatan Wilayah Kota Bengkulu bisa dikatakan cukup baik, namun rumah sakit ini masih sangat bergantung kepada KesDam selaku induk dari rumah sakit tersebut. Setiap permohonan pengadaan alat-alat kesehatan masih bergantung kepada stok atau ketersediaan yang ada di pihak pusat, sedangkan jika rumah sakit membutuhkan dengan cepat alat-alat kesehatan tersebut, rumah sakit membeli alat-alat kesehatan dari pihak ketiga secara swadaya atau swakelola, walaupun demikian Rumah Sakit Tingkat IV 02.07.01 Detasemen Kesehatan Wilayah Kota Bengkulu masih tetap mengutamakan pengadaan alat-alat kesehatan kepada pihak pusat, karena pembelian alat-alat kesehatan kepada pihak ketiga itu hanya terbatas ketika amat sangat dibutuhkan dengan segera atau ketika alat yang dimohonkan ke pihak pusat tidak tersedia untuk sementara waktu.