PEMANFAATAN KULIT BATANG POHON SALAM (Syzygium polyanthum (Wight) Walp.) SEBAGAI PEWARNA DAN PENGAWET MAKANAN ALAMI PADA TAHU
Main Authors: | S., Lusia Sartika, Dwita, Oktiarni, Devi, Ratnawati |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2013
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.unib.ac.id/911/1/IV%2CV%2CLAMP%2C1-13-lus-FM.pdf http://repository.unib.ac.id/911/2/I%2CII%2CIII%2C1-13-lus-FM.pdf http://repository.unib.ac.id/911/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah kulit batang pohon salam dapat digunakan sebagai pewarna dan pengawet makanan pada tahu dan mengetahui bagaimana pengaruh variasi penambahan volume ekstrak sampel kulit batang pohon salam dalam mengawetkan dan mewarnai tahu terhadap tingkat kesukaan konsumen. Penelitian ini dilakukan dengan merendam tahu dalam ekstrak kulit batang pohon salam dengan variasi penambahan volume sampel 100 mL, 200 mL, 300 mL, 400 mL dan 500 mL dalam 500 mL akuades dengan variasi lama perendaman yaitu 1, 2, 3, 4 jam. Data dianalisa dengan uji organoleptik, uji keragaman (ANOVA). Hasil penelitian menunjukkan bahwa kulit batang pohon salam dapat digunakan sebagai pewarna makanan, tetapi tidak dapat digunakan sebagai pengawet makanan. Hasil uji organoleptik terhadap semua perlakuan diperoleh bahwa variasi penambahan volume ekstrak kulit batang pohon salam berpengaruh terhadap tingkat kesukaan konsumen.