PEMANFAATAN PLASMA NUTFAH LOKAL PADI, PERLAKUAN SUHU, FOTOPERIOD Menggunakan Teknik Iradiasi Sinar Gamma untuk Menghasilkan Kandidat Mandul Jantan
Main Authors: | Sukarjo, Entang I., Widodo, Widodo, Rustikawati , Rustikawati |
---|---|
Format: | Monograph NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
Lembaga Penelitian Universitas Bengkulu
, 2010
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.unib.ac.id/7828/1/10a-Entang.pdf http://repository.unib.ac.id/7828/ |
Daftar Isi:
- Terbatasnya galur mandul jantan dan rumitnya teknik produksi benih hibrida tiga galur melalui pemanfaatan mandul jantan sitoplasmik (CMS) menjadi kendala utama pengembangan padi hibrida nasional. Terobosan baru untuk menyederhanakan produksi benih hibrida adalah mengembangkan hibrida dua galur dengan memanfaatkan galur mandul jantan akibat perlakuan fotoeriod dan suhu ( photoperiod and temperature-sensitive genic male steril – EGMS). Penelitian ini dalam jangka panjang bertujuan menghasilkan galur mandul jantan yang secara genetic sensitive terhadap perlakuan lingkungan (galur EGMS). Penelitian yang telah berjalan yaitu induksi mutasi dengan iradiasi sinar gamma pada padi local Bengkulu seperti Sriwijaya dan Kuningan. Setelah mendapatkan radiasi, benih ditanam untuk peningkatan populasi mutan. Selanjutnya populasi mutan (M1) ditanam di lapang. Dan tahap yang sedang berlangsung saat ini adalah menanam kembali biji M2 yang diberi perlakuan fotoperiod (16 jam terang 8 jam gelap,12 jam terang 12 jam gelap,dan 8 jam terang 16 jam gelap) dan suhu (suhu tinggi, normal, dan suhu rendah).