ANALISIS KARAKTERISTIK BEBAN LISTRIK DAN PENGARUHNYA TERHADAP DAYA LISTRIK PADA GENERATOR DI PLTA MUSI UJANMAS SERTA IMPLEMENTASINYA PADA SISWA KELAS XII SMKN 1 SELUPU REJANG CURUP
Main Authors: | Pratiwi, Mila , Eko, Swistoro, Rosanne, Rosanne, Totok, Eka Suharto |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2012
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.unib.ac.id/4794/1/Mila%20Pratiwi-2.pdf http://repository.unib.ac.id/4794/ |
Daftar Isi:
- Latar belakang: Pembangkit listrik tenaga air (PLTA) merupakan salah satu pembangkit listrik terbarukan berupa air. Menimbang kebutuhan energi listrik di Sumatera yang semakin meningkat maka dibangun PLTA Musi yang berkedudukan di desa Ujanmas kabupaten Kepahiang, provinsi Bengkulu. Selain jaraknya yang terjangkau, PLTA Musi Ujanmas dapat dijadikan sebagai sumber belajar bagi siswa terkhusus mata pelajaran fisika. Metode Penelitian: Penelitian sains menggunakan deskriptif. Data diperoleh melalui observasi dan wawancara dengan pihak PLTA Musi. Penelitian pendidikan menggunakan true eksperimental design dengan bentuk pretest-posttest control group design. Hasil: Hasil penelitian sains dari perhitungan data nilai faktor daya hampir rata-rata mendekati 1 yang artinya karakteristik beban listrik mendekati bersifat resistif. Perubahan nilai faktor daya menyebabkan daya keluaran berubah-ubah. Semakin kecil nilai faktor daya, maka semakin besar daya reaktif. Hasil penelitian pendidikan, sebelum diberikan perlakuan rata-rata kelas eksperimen 21,47 dan kelsas kontrol 20,83, nilai rata-rata setelah diberikan perlakuan kelas eksperimen 80,88 dan kelas kontrol dengan pembelajaran biasa 72,22. Dari hasil uji hipotesis dengan uji Mann-Whitney diperoleh signifikasi 0,03 < 0.05. Kesimpulan: Karakteristik beban listrik pada PLTA Musi Ujanmas mendekati bersifat resistif. Perubahan beban listrik menyebabkan terjadinya perubahan daya keluaran, perubahan daya keluaran menyebabkan generator menjadi panas. Terdapat perbedaan hasil belajar kognitif siswa dengan model pembelajaran Directive Instruction melalui software powerpoint dengan siswa yang diajarkan dengan pembelajaran biasa.