PERSEPSI MAHASISWA AKUNTANSI TERHADAP TANGGUNG JAWAB AUDITOR ( STUDI KOMPARASI ANTAR PERGURUAN TINGGI DI KOTA BENGKULU)

Main Authors: Rantayani, Binti, Halimatusyadiah, Halimatusyadiah
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2008
Subjects:
Online Access: http://repository.unib.ac.id/4707/1/I%2CII%2CIII-BIN-FE.pdf
http://repository.unib.ac.id/4707/2/IV%2CV-BIN-FE.pdf
http://repository.unib.ac.id/4707/
Daftar Isi:
  • Penelitian ini melakukan uji terhadap perbedaan persepsi mahasiswa akuntansi terhadap tanggung jawab auditor berdasarkan pendapat mahasiswa. Analisis didasarkan pada pengumpulan data dari 95 responden penelitian yang pengumpulannya dilakukan melalui kuesioner dengan metode purposive sampling (sampel bertujuan) berdasarkan pertimbangan. Kuesioner dibagikan langsung kepada calon responden baik di kelas maupun di luar kelas. Teknis analisis data yang digunakan adalah Independent Sample T-Test,untuk menguji perbedaan persepsi mahasiswa S1 akuntansi di Perguruan Tinggi Negeri (Universitas Bengkulu) dan di Perguruan Tinggi Swasta (Universitas Muhammadiyah Bengkulu dan Universitas Dehasen) yang telah mengambil mata kuliah Pengauditan 1 dan mahasiswa yang sedang atau telah mengambil mata kuliah Pengauditan 2. Hasil penelitian menunjukkan terdapat perbedaan persepsi, antara mahasiswa S1 akuntansi di Perguruan Tinggi Negeri dan Perguruan Tinggi Swasta mengenai tanggung jawab auditor dalam mendeteksi dan melaporkan kekeliruan dan ketidakberesan, terutama kecurangan (fraud), menemukan unsur tindakan melanggar hukum oleh klien (illegal act klien), meningkatkan kualitas sumber daya manusia dan memperbaiki keefektifan audit. Tidak terdapat perbedaan persepsi antara mahasiswa S1 akuntansi di Perguruan Tinggi Negeri dan Perguruan Tinggi Swasta mengenai tanggung jawab auditor dalam menghindari konflik dan mempertahankan sikap independensi serta mengkomunikasikan kepada pemakai laporan keuangan informasi yang lebih berguna tentang sifat dan hasil proses audit, serta memberi peringatan awal tentang kemungkinan kegagalan bisnis