Prediksi Kondisi Financial Distress dengan Menggunakan Analisis Multinomial Logit (Studi Empiris Pada Perusahaan Non Keuangan Yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia)

Main Authors: Susianti, Lensi, Nikmah, Nikmah
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2008
Subjects:
Online Access: http://repository.unib.ac.id/4670/1/I%2CII%2CIII-LEN-FE.pdf
http://repository.unib.ac.id/4670/2/IV%2CV-LEN-FE.pdf
http://repository.unib.ac.id/4670/
Daftar Isi:
  • Penelitian ini bertujuan untuk memberikan bukti empiris faktor-faktor yang mempengaruhi kondisi financial distress suatu perusahaan. Penelitian ini menguji peranan rasio keuangan dalam memprediksi keakuratan kondisi financial distress pada perusahaan non keuangan yang tedaftar di BEI. Sampel penelitian ini terdiri dari 16 perusahaan yang mengalami net income positif, nilai buku ekuitas positif dan masih terdaftar; 8 perusahaan yang mengalami laba bersih negatif 3 tahun berturut-turut; 8 perusahaan yang mengalami laba bersih negatif dan nilai buku ekuitas negatif selama 3 tahun berturut-turut. Manova dan Multinomial logit adalah alat untuk menguji hipotesis. Hipotesis pertama adalah bahwa rasio keuangan perusahaan secara statistik signifikan berbeda antara perusahaan yang mengalami financial distress dan perusahaan yang tidak mengalami kondisi financial distress. Hipotesis kedua adalah bahwa rasio keuangan yang berasal dari laporan laba rugi, neraca dan laporan arus kas dapat digunakan untuk memprediksi kondisi financial distress perusahaan. Pada penelitian ini menggunakan 3 model untuk menguji peranan rasio keuangan dalam memprediksi keakuratan kondisi financial distress pada perusahaan non keuangan yang terdaftar di BEI. Pada penelitian ini ditemukan bahwa rasio rasio keuangan perusahaan secara statistik signifikan berbeda antara perusahaan yang mengalami financial distress dan perusahaan yang tidak mengalami kondisi financial distress, dan ditemukan juga bahwa rasio keuangan yang berasal dari laporan arus kas (IPPE/PPE, NETDEBT/TS, DI/TS) adalah variabel yang signifikan untuk memprediksi kondisi financial distress suatu perusahaan.