PENERAPAN METODE EKSPERIMEN UNTUK MENINGKATKAN PROSES DAN HASIL PEMBELAJARAN SAINS PADA ANAK USIA DINI TAMAN KANAK - KANAK ALIYAH KOTA BENGKULU
Main Authors: | Anopa , Sipti , Nina, Kurniah, Rita , Sinthia |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2013
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.unib.ac.id/4664/7/IV%2CV%2CLAMP-1-13-sip-FI.pdf http://repository.unib.ac.id/4664/8/I%2CII%2CIII-1-13-sip-FI.pdf http://repository.unib.ac.id/4664/ |
Daftar Isi:
- Permasalahan dalam penelitian ini adalah “ Apakah penerapan metode eksperimen dapat meningkatkan proses dan hasil pembelajaran sains pada anak usia dini di Taman Kanak-kanak Aliyah Kota Bengkulu ? Adapun tujuan penelitian ini adalah (1) Meningkatkan mutu dan kualitas pendidikan melalui penerapan metode dalam pembelajaran sains guna meningkatkan proses dan hasil pembelajaran pada anak usia dini Taman Kanak-kanak Aliyah Kota Bengkulu. (2) Meningkatkan motivasi dan minat belajar anak usia dini melalui eksperimen dalam pembelajaran sains yang diterapkan pada Taman Kanakkanak Aliyah Kota Bengkulu. Metode yang digunakan dalam pembuatan skripsi ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dengan subjek penelitian adalah anak – anak kelas B1 Taman Kanak-kanak Aliyah kota Bengkulu yang berjumlah 10 orang, terdiri dari 6 oarang laki-laki dan 4 orang perempuan. Hasil penelitian tindakan kelas menunjukan bahwa penerapan metode eksperimen pembuatan juice buah apel dapat meningkatkan proses dan hasil pembelajaran pada anak usia dini taman kanak-kanak Aliyah kota Bengkulu.Terbukti pada siklus 1 pertemuan 1, anak yang kategori penilaian cukup sebanyak 5 orang atau ( 50% ) dan kategori penilaian baik sebanyak 5 orang atau ( 50% ). Pada pertemuan kedua anak yang kategori penilaian cukup 4 orang atau ( 40% ) dan anak kategori penilaian baik sebanyak 6 orang atau ( 60% ). Siklus 2 pertemuan 1 anak yang kategori penilaian cukup 2 orang atau ( 20% ) dan anak kategori penilaian baik 8 orang atau ( 80% ), dan pada pertemuan kedua, anak yang kategori penilaian cukup 1 orang atau ( 10% ) dan anak kategori penilaian baik sebanyak 9 orang atau ( 90% ).