EFEK INSTABILITAS NILAI TUKAR RUPIAH TERHADAP PENAWARAN EKSPOR KOPI INDONESIA DAN HARGA KOPI DOMESTIK
| Main Authors: | Aprilia, Sandi, Ketut, Sukiyono, Mustopa , Romdhon |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2007
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.unib.ac.id/3599/1/I%2CII%2CIII-SAN-FP.pdf http://repository.unib.ac.id/3599/2/IV%2CV%2CVI-SAN-FP.pdf http://repository.unib.ac.id/3599/ |
Daftar Isi:
- Kopi merupakan komoditi pertanian yang menjadi salah satu komoditi ekspor andalan Indonesia. Sebagai komoditi ekspor, perdagangan kopi di pasar internasional sangat terkait erat dengan nilai tukar yang berlaku pada negara tujuan ekspor (dalam penelitian ini digunakan US $) Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh instabilitas nilai tukar rupiah terhadap penawaran ekspor kopi Indonesia dan harga kopi domestik, serta untuk mengetahui faktor apa saja yang mempengaruhi penawaran ekspor kopi Indonesia dan harga kopi domestik. Data yang digunakan adalah data sekunder yang diperoleh dari BPS, BPEN, ICO, Dirjen Perkebunan, dan Bank Indonesia. Untuk mengukur instabilitas nilai tukar digunakan indeks instabilitas, sementara untuk menganalisis penawaran ekspor kopi dan harga kopi domestik digunakan persamaan linear logaritma. Variabel yang digunakan untuk penawaran ekspor kopi adalah harga kopi dipasar ekspor, harga kopi dalam negeri, instabilitas nilai tukar, dan pariabel lag dari penawaran ekspor kopi. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa Instabilitas nilai tukar rupiah mempengaruhi penawaran ekspor kopi Indonesia secara negatif hal ini mengindikasikan bahwa kenaikan nilai tukar rupiah akan menurunkan penawaran ekspor kopi Indonesia begitu pula sebaliknya. Dan instabilitas nilai tukar rupiah tidak berpengaruh nyata terhadap harga kopi domestik. Penawaran ekspor kopi Indonesia dipengaruhi secara nyata positif oleh harga kopi dipasar internasional dan penawaran ekspor kopi pada periode sebelumnya, serta dipengaruhi secara nyata negatif oleh Kopi merupakan komoditi pertanian yang menjadi salah satu komoditi ekspor andalan Indonesia. Sebagai komoditi ekspor, perdagangan kopi di pasar internasional sangat terkait erat dengan nilai tukar yang berlaku pada negara tujuan ekspor (dalam penelitian ini digunakan US $) Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh instabilitas nilai tukar rupiah terhadap penawaran ekspor kopi Indonesia dan harga kopi domestik, serta untuk mengetahui faktor apa saja yang mempengaruhi penawaran ekspor kopi Indonesia dan harga kopi domestik. Data yang digunakan adalah data sekunder yang diperoleh dari BPS, BPEN, ICO, Dirjen Perkebunan, dan Bank Indonesia. Untuk mengukur instabilitas nilai tukar digunakan indeks instabilitas, sementara untuk menganalisis penawaran ekspor kopi dan harga kopi domestik digunakan persamaan linear logaritma. Variabel yang digunakan untuk penawaran ekspor kopi adalah harga kopi dipasar ekspor, harga kopi dalam negeri, instabilitas nilai tukar, dan pariabel lag dari penawaran ekspor kopi. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa Instabilitas nilai tukar rupiah mempengaruhi penawaran ekspor kopi Indonesia secara negatif hal ini mengindikasikan bahwa kenaikan nilai tukar rupiah akan menurunkan penawaran ekspor kopi Indonesia begitu pula sebaliknya. Dan instabilitas nilai tukar rupiah tidak berpengaruh nyata terhadap harga kopi domestik. Penawaran ekspor kopi Indonesia dipengaruhi secara nyata positif oleh harga kopi dipasar internasional dan penawaran ekspor kopi pada periode sebelumnya, serta dipengaruhi secara nyata negatif oleh instabilitas nilai tukar rupiah. Sementara harga kopi domestik tidak berpengaruh nyata terhadap penawaran ekspor kopi Indonesia. Untuk harga kopi domestik dipengaruhi secara nyata positif oleh harga kopi dipasar internasional, sementara instabilitas nilai tukar rupiah tidak berpengaruh nyata terhadap harga kopi domestik.