PENGGUNAAN METODE SIMULASI DALAM MENINGKATKAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN PKn KELAS V SEKOLAH DASAR NEGERI 86 KOTA BENGKULU
| Main Authors: | Kurisi, Biruh, Syahril, Yusuf, Hasnawati, Hasnawati |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2009
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.unib.ac.id/3568/1/Skripsi%20Biruh%20Kurisi%20FE-2.pdf http://repository.unib.ac.id/3568/ |
Daftar Isi:
- Permasalahan pada penelitian ini adalah motivasi dan hasil belajar siswa masih kurang pada mata pelajaran PKn kelas V Sekolah Dasar 86 Kota Bengkulu. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penggunaan metode simulasi dapat meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa pada mata pelajaran PKn kelas V Sekolah Dasar Negeri 86 Kota Bengkulu. Jenis penelitian yang dilaksanakan adalah penelitian tindakan kelas yang dlaksanakan 2 siklus. Setia siklus melalui tahap perencanan, pelaksanaan, observasi dan refleksi. Subyek penelitian ini adalah siswa kelas V Sekolah Dasar Negeri 86 Kota Bengkulu. Teknik pengumpulan data menggunakan lembar observasi dan lembar tes tertulis. Teknik analisis data dengan rata-rata skor, skor tertinggi, skor terendah, selisih skor, dan kisaran nilai untuk tiap kriteria. Sedangkan data tes dianalisis menggunakan rumus rata-rata nilai dan persentase ketuntasan belajar klasiklal. Hasil penelitian yaitu siklus I dengan rata-rata skor observasi aktivitas siswa 26,5 termasuk kategori cukup, sedangkan rata-rata siswa 69,4, dengan ketintasan belajar klasikal 76,47% ; Siklus II dengan rata-rata skor aktivitas siswa 34,5 kategori baik, sedangkan nilai rata-rata siswa 82,0, dengan ketuntasan belajar klasikal 85,71%. Berdasarkan hasil penelitian tersebut dpat diambil kesimpulan bahwa penggunaan metode simulasi dapat meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa pada mata pelajaran PKn di keelas V Sekolah Dasar Negeri 86 Kota Bengkulu. Maka disarankan kepada guru PKn Sekolah Dasar untuk menggunakan metode simulasi dalam pembelajaran, dan dalam penerapannya hendakanya guru memperhatikan pengaturan peran siswa dan melakukan persiapan simulasi sebaik mungkin.