PENENTUAN PENGARUH VOLTAGE SAG TERHADAP PERENCANAAN PEMASANGAN UNDER VOLTAGE RELAY DI PT. SINAR HARAPAN TEKNIK BENGKULU

Main Authors: Oktavia Simatupang, Vivi, Anizar , Indriani, Irnanda , Priyadi
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2009
Subjects:
Online Access: http://repository.unib.ac.id/2721/1/vivi%20oktafia%20%20FE-2.pdf
http://repository.unib.ac.id/2721/
Daftar Isi:
  • Sistem tenaga listrik yang andal mempunyai kontribusi yang sangat penting bagi kehidupan masyarakat modern termasuk juga bagi dunia industri. Pada kenyataannya, sering sekali terjadi gangguan-gangguan di sistem kelistrikan yang dapat mengganggu suatu kegiatan proses produksi. Gangguan yang sering terjadi adalah gangguan voltage sag yang biasanya disebabkan oleh adanya starting awal motor dengan arus asut yang besar dan juga akibat gangguan hubung singkat pada sistem kelistrikan PLN. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan terhadap PT. Sinar Harapan Teknik Bengkulu diperoleh besarnya persentase voltage sag sebesar 2.33% untuk motor 1000 KW dan 0.78 % untuk motor 350 KW. Persentase drop tegangan yang terjadi akibat starting motor ini sendiri mencapai 62.85% sehingga tidak dapat ditoleransi lagi berdasarkan standar fluktuasi tegangan. Pada penyulang yang terhubung satu bus dengan PT. Sinar Harapan Teknik, diperoleh besarnya drop tegangan sebesar 0.05223 pu . Gangguan voltage sag ini tidak dapat dihilangkan begitu saja, sehingga untuk meminimalisir terjadinya kerusakan pada motor, dapat direncanakan suatu sistem proteksi berupa pemasangan relai under voltage yang akan bekerja dengan cara melepas beban saat terjadi gangguan voltage sag. Berdasarkan hasil perhitungan yang dilakukan terhadap gangguan voltage sag pada PT. Sinar Harapan Teknik Bengkulu diperoleh besarnya setting time delay UVR 3,5 detik dengan tegangan kerja relai adalah sebesar -9 V sampai dengan + 95 V, sedangkan untuk setting tms OCR pada PLN perlu ditinjau kembali karena apabila terjadi gangguan hubung singkat pada penyulang PLN, OCR tidak akan bekerja secara maksimal karena nilai tms yang tidak sebanding dengan arus gangguan