HUBUNGAN INFEKSI SOIL TRANSMITTED HELMINTH DENGAN STATUS GIZI PADA ANAK SEKOLAH DASAR DI KECAMATAN KAMPUNG MELAYU BENGKULU
| Main Authors: | Oktafiani, Siti Lingga, Sylvia, Rianissa Putri, Sipriyadi, Sipriyadi |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Archive |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2019
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.unib.ac.id/20712/1/Skripsi.pdf http://repository.unib.ac.id/20712/ |
Daftar Isi:
- Latar Belakang: Penyakit kecacingan merupakan penyakit yang disebabkan oleh cacing yang masuk ke dalam tubuh manusia, salah satunya adalah Soil Transmitted Helminth (STH). Penyakit ini dapat menyebabkan masalah gizi, padahal gizi merupakan salah satu faktor penentu kualitas sumber daya manusia. Angka kejadian terbesar infeksi STH berada pada daerah dengan iklim tropis dan subtropis. Daerah pesisir memiliki prevalensi penyakit infeksi yang masih tinggi dan status gizi yang buruk. Bengkulu merupakan salah satu daerah pesisir dengan iklim tropis. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan infeksi STH dengan status gizi pada anak SD di Kecamatan Kampung Melayu Kota Bengkulu. Metode: Jenis penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah penelitian analisis laboratorium dengan rancangan penelitian studi potong lintang (cross sectional study). Subjek penelitian adalah siswa kelas 2 sampai kelas 6 sekolah dasar di Kecamatan Kampung Melayu Kota Bengkulu yang dipilih menggunakan metode cluster sampling. Subjek penelitian diukur berat badan dan tinggi badannya lalu diukur indeks massa tubuhnya. Selanjutnya dilakukan pengumpulan spesimen feses dari subjek penelitian dan dilakukan pengamatan spesimen feses. Data analisis dilakukan dengan uji korelasi Spearman. Hasil: Hasil penelitian ini menunjukkan terdapat 15,74% dari total subjek penelitian mengalami infeksi STH dengan infeksi paling banyak disebabkan oleh cacing A.lumbricoides (97,05%). Angka status gizi pada subjek penelitian menunjukkan 15,7% anak dengan status gizi kurang. Hasil dari uji analisis Spearman menunjukkan adanya hubungan yang signifikan antara infeksi STH dengan status gizi pada subjek penelitian dengan nilai p = 0,000 dan nilai r = -0,648. Kesimpulan: Terdapat hubungan antara infeksi Soil Transmitted Helminth dan status gizi dengan kecenderungan semakin meningkatnya derajat infeksi STH maka status gizi akan semakin menurun. Kata Kunci: Anak, Soil Transmitted Helminth, Status Gizi. viii