MODAL SOSIAL DALAM FUNGSIONALITAS MASYARAKAT TRANSMIGRAN BERDASARKAN POLA PENGUASAAN LAHAN DI DESA MARGA SAKTI KURO TIDUR KABUPATEN BENGKULU UTARA
Main Authors: | Yunilisiah, Yunilisiah, Tamrin, Bangsu, Desy, Afrita |
---|---|
Format: | Monograph NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Bengkulu
, 2017
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.unib.ac.id/20535/1/HASIL%20PENELITIAN%202017.pdf http://repository.unib.ac.id/20535/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini memfokuskan modal sosial mendukung fungsionalitas masyarakat transmigran berdasarkan pola penguasaan lahan di desa Kuro Tidur Kabupaten Bengkulu Utara. Mereka telah menempati daearah tujuan ini selama 40 tahun dan sudah mengalami perubahan struktur penguasaan lahan. Pengumpulan data secara partisipant-obsevation melalui pengamatan langsung dan wawancara mendalam dan dokumentasi. Data dianalisis dengan model interaktif berdasarkan interprestasi kualitatif secara induktif dengan pendekatan emik. Hasil penelitian menemukan bahwa masyarakat transmigrasi memiliki perbedaan modal sosial dalam pelaksanaan funfsionalitas berdasarkan penguasaan lahan. Rumah tangga berlahan sempit dan tak berlahan kecenderungan tipe modal sosial bonding dalam melaksanakan fungsionalitas sosial berupa aksi sosial dan bridging lebih menekankan pola hubungan berdasarkan kekerabatan dan tempat tinggal serta tipe modal sosial linking berupa penguatan dalam kelompok swadaya. Rumah tangga berlahan luas tipe modal sosial bonding berupa kepedulian sosial dan unsur modal bridging adalah penguatan dalam pertisipasi membangun integrasi sosial dalam kesatuan masyarakat transmigran. Sementara tipe modal sosial linking pada strata ini berupa kelompok sosial yang dikendalikan oleh elite desa