ANALISIS USAHA DAGANG KERUPUK PALEMBANG DI KELURAHAN KAMPUNG BALI KECAMATAN TELUK SEGARA KOTA BENGKULU (STUDI KASUS USAHA DAGANG KERUPUK PALEMBANG BAPAK YANTO)
Main Authors: | Oktarina, Puja Rani, Reswita, Reswita, Melli, Suryanty |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Archive |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2019
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.unib.ac.id/20150/1/Skripsi%20Puja%20Rani%20OKTARINA%20E1D015154.pdf http://repository.unib.ac.id/20150/ |
Daftar Isi:
- Kerupuk merupakan salah satu makanan khas Indonesia yang bertekstur renyah dan memiliki rasa yang gurih. Kerupuk menjadi salah satu menu yang selalu disajikan sebagai pendamping makanan pada acara lokal seperti acara pernikahan. Kerupuk cukup digemari oleh masyarakat disegala usia maupun tingkat sosial masyarakat. Sehingga kerupuk dapat dijadikan salah satu peluang usaha salah satunya adalah usaha dagang. Dalam usaha dagang, sirkulasi kerupuk masuk dan keluar sangat penting dijaga karena sifat kerupuk yang mudah rusak dan tidak tahan lama. Namun permintaan pasar terhadap produk kerupuk yang selalu tesedia dapat menjadi peluang yang menguntungkan bagi usahadagangkerupuk. Data yang digunakan berupa data primer dan data sekunder baik data yang bersifat kualitatif maupun kuantitatif. Data primer diperoleh melalui wawancara langsung dengan pemilik usaha dan diperoleh melalui pengamatan secara langsung terhadap usaha dagang kerupuk. Sedangkan data sekunder diperoleh dari jurnal penelitian, skripsi, buku, dan website yang terpercaya dengan cara studi literatur dan pengutipan secara langsung. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pendapatan yang diperoleh usaha dagang kerupuk Palembang Bapak Yanto pada keadaan riil adalah Rp.4.984.113 sedangkan pendapatan dalam keadaan laku semua adalah Rp.10.709.243. Nilai margin kontribusi yaitu Rp. 11.881.750, dibandingkan dengan keadaan yang sesungguhnya nilai ini telah mampu menutupi biaya tetap dan memperoleh laba. Nilai BEP Rp. 5.158.430 dan BEP 94,46 kg telah dilampaui oleh penjualan riil sehingga usaha telah memperoleh laba. MOS yang diperoleh sebesar 87,59%, nilai MOS ini tergolong tinggi dan pada keadaan riil usaha ini baru mengalami penurunan penjualan 52,3% dari penjualan keseluruhan dan masih dalam kategori aman. Sedangkan nilai ROE riil adalalah 30,86% dan masuk dalam kategori baik. Sehingga kinerja usaha dagang ini dinilai baik dan layak untuk diusahakan. Nilai margin kontribusi setiap produk lebih besar dibandingan dengan biaya tetap sehingga telah mampu menutupi biaya tetap dan memperoleh laba. Penjualan tiap produk yang dijual dalam usaha dagang telah melampaui titik impasdan memperoleh keuntungan. Berdasarkan nilai MOS dari masing-masing produk, penjualan riil tiap produk masih berada dalam posisi aman karena belum mendekati batas penurunan penjualan dari MOS tiap produk. Penurunan ROE rata-rata produk yang dijual dalam usaha dagang itu dinilai baik karena berada pada kategori ROE ≥ 20%. Jadi kinerja finasial produk dalam usaha dagang kerupuk Palembang dinilai baik dan layak untuk diusahakan. Kata Kunci: Kerupuk Palembang, Usaha Dagang,Kinerja Usaha