DEPOSISI LEMAK DAN KUALITAS KARKAS AYAM KAMPUNG SUPER YANG DIBERI RANSUM BERBEDA
Main Authors: | Kurniawan, Dedi Subhi, Kususiyah, Kususiyah, Edi, Soetrisno |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Archive |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2019
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.unib.ac.id/19991/1/Skripsi%20Dedi%20Subhi%20Kurniawan%20Fakultas.pdf http://repository.unib.ac.id/19991/ |
Daftar Isi:
- Ayam Kampung Super merupakan hasil persilangan antara ayam kampung dengan ayam ras jenis petelur. Pertumbuhan Ayam Kampung Super dipengaruhi oleh pemberian ransum yang berkualitas. Ransum berkualitas harus memiliki kandungan zat-zat nutrisi yang dibutuhkan sesuai dengan perkembangan umur ayam dan tujuan pemeliharaannya. Pemberian ransum dengan nutrisi tidak seimbang dapat menimbulkan lemak yang menyebabkan pertumbuhan ayam terganggu. Lemak merupakan limbah pada karkas ayam pedaging dan keberadaannya dianggap sebagai penurun kualitas karkas. Timbunan lemak dalam tubuh ayam menjadi indikasi bahwa telah terjadi penggunaan ransum yang tidak efisien serta menjadi faktor penurun kualitas karkas yang dihasilkan. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi deposisi lemak dan kualitas karkas Ayam Kampung Super yang diberi ransum berbeda. Rancangan penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 3 perlakuan dan 6 ulangan, dan setiap ulangan terdiri atas 5 ekor ayam, sehingga dibutuhkan 90 ekor anak ayam. Ketiga perlakuan tersebut adalah P1 (diberi 100% BRII), P2 (diberi 40% KBR dan 60% jagung) dan P3 (diberi 30% KBR, 60% jagung dan 10% dedak). Pada umur lima puluh enam hari, enam ekor sampel ayam pada setiap perlakuan diseleksi berdasarkan rata - rata berat badan untuk diukur lemak abdomen, lemak leher, lemak sartorial (paha), meat bone ratio, cooking loss dan drip loss. Hasil analisis ragam menunjukkan bahwa Ayam Kampung Super yang diberi ransum berbeda berpengaruh tidak nyata (P>0,05) terhadap lemak abdomen, lemak leher, lemak sartorial, meat bone ratio, cooking loss dan drip loss. Persentase lemak abdomen berkisar 0,00376%-0,00584%, persentase lemak leher berkisar 0%-0,00019%, persentase lemak sartorial (paha) berkisar 0,00018%-0,00020%, meat bone ratio berkisar 2,44-2,88, persentase cooking loss berkisar 12,46%-15,69% dan persentase drip loss berkisar 12,74%- 14,23%. Dapat disimpulkan bahwa pemberian ransum yang berbeda tidak mempengaruhi deposisi lemak dan kualitas karkas Ayam Kampung Super yang dipelihara sampai umur 8 minggu.