PERKEMBANGAN LANSKAP PADA LAHAN REKLAMASI BEKAS TAMBANG BATUBARA DI PT. INTI BARA PERDANA KECAMATAN TABA PENANJUNG KABUPATEN BENGKULU TENGAH PROVINSI BENGKULU

Main Authors: Sari, Ratna, Hery, Suhartoyo, Fajrin, Hidayat
Format: Thesis NonPeerReviewed Archive
Bahasa: eng
Terbitan: , 2019
Subjects:
Online Access: http://repository.unib.ac.id/19912/1/SKRIPSI_RATNA%20SARI_E1B014006_BENAR.pdf
http://repository.unib.ac.id/19912/
Daftar Isi:
  • Batubara merupakan sumber daya alam yang memiliki potensial dan dimanfaatkan sebagai sumber devisa untuk pembangunan nasional. Produksi batubara di Indonesia mengalami pertumbuhan sampai akhir tahun 2017 dalam realisasi produksi mencapai sebesar 461 juta ton atau 111,7 % dari total sumberdaya di Indonesia. Bengkulu merupakan provinsi yang banyak melakukan aktivitas pertambangan di kawasan hutan salah satunya pertambangan batubara di PT.Inti Bara Perdana. Penelitian ini dilakukan pada bulan Agustus-Oktober 2018 di PT.Inti Bara Perdana Kecamatan Taba Penanjung Kabupaten Bengkulu Tengah Provinsi Bengkulu. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui indikator kestabilan lahan, vegetasi dan erosi pada lahan reklamasi bekas tambang batubara di PT.Inti Bara Perdana dengan mikro lanskap luasan 8 ha. Metode pengambilan data dalam penelitian ini dilakukam dengan dua metode yaitu metode analisis resolusi tinggi melalui google earth dan pengambilan data di lapangan. Metode analisis resolusi tinggi ini untuk menganalisis deleniasi tutupan lahan, perhitungan luasan lahan dan peta kontur menggunakan aplikasi software Arc.Gis 10.1. Metode pengambilan data di lapangan yaitu pengambilan sampel dengan tiga indikator yaitu indikator stabilitas lahan, vegetetasi dan erosi dalam menentukan kriteria indikator lanskap. Berdasarkan penelitian yang telah diperoleh terdapat perbadingan luas tutupan lahan yang telah dideliniasi dalam lima kategori tutupan lahan bahwa luas seluruh plot yaitu 8,51 ha, tegakan rapat memiliki luas 3,87 ha, tegakan jarang memiliki luas 2,52 ha, semak dengan luas 0,82 ha, lahan terbuka memiliki luas 0,10 ha dan hutan sekunder memiliki luas 1,29. Areal reklamsi di PT.Inti Bara Perdana ini telah didominasi dengan tegakan rapat dan dapat dikategorikan bahwa kegiatan reklamasi cukup baik. Indikator masing-masing tutupan lahan memiliki kriteria yang berbeda untuk kestabilan lahan di tegakan rapat dengan kriteria cukup baik dengan nilai 2, tegakan jarang kriteria baik dengan nilai 3, semak dan lahan terbuka dengan kriteria baik dengan nilai 3 dan hutan sekunder baik dengan nilai 3. Vegetasi lahan di tegakan rapat dan tegakan jarang kriteria cukup baik dengan nilai 2, semak dan lahan terbuka kriteria buruk dengan nilai buruk, dan hutan sekunder cukup baik dengan nilai 1. Gangguan erosi di tegakan rapat, tegakan jarang, lahan terbuka cukup baik dengan nilai 2, semak dan hutan sekunder kriteria baik dengan nilai 3.