ANALISA IMITASI BUDAYA POP KOREA DI KALANGAN REMAJA (Studi pada Komunitas K-Popers “Exion” di Bengkulu)
Main Authors: | Syafitri, Edfiana, Azhar, Marwan, Verani, Indiarma |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Archive |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2019
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.unib.ac.id/19343/1/SKRIPSI.pdf http://repository.unib.ac.id/19343/ |
Daftar Isi:
- Budaya populer Korea Selatan atau lebih dikenal dengan sebutan Hallyu Wave telah membawa aliran-aliran budaya Korea. Adanya perkembangan budaya pop Korea yang sangat pesat di Indonesia membuat kaum remaja banyak terhipnotis dengan budaya pop Korea tersebut.Ketertarikan akan budaya ini pun semakin meningkat terutama di kalangan remaja, secara khusus Komunitas Kpopers Exion Bengkulu. Korean Pop di Bengkulu ditandai sudah banyak berdiri fandom-fandom artis-artis Korea atau komunitas-komunitas para pecinta Korea yang sudah terbentuk di Bengkulu. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui imitasi apa saja yang terjadi pada anggota komunitas Kpopers Exion terhadap budayan pop Korea dan mengetahui proses imitasi yang terjadi pada anggota komunitas Kpopers Exion dalam melakukan imitasi pada budaya pop Korea dengan analisis menggunakan teori belajar sosial. Penelitian inimenggunakan pendekatan kualitatif dengan teknik pengumpulan data dari hasil observasi dan hasil wawancara. Hasil dari penelitian ini Komunitas Kpopers Exion Bengkulu mengimitasi budaya pop Korea yang saat ini sangat populer dalam kalangan masyarakat. Budaya pop Korea yang diimitasi lebih kearah fashion Korea, bahasa, makanan, pola perilaku masyarakat Korea yang mereka dapatkan ketika melihat tayangan drama, film dan musik. Mereka tanpa ragu bergaya layaknya remaja Korea atau artis-artis Korea di dalam keseharian mereka.