ANALISIS KINERJA PEGAWAI NEGERI SIPIL DI DINAS PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN DESA PROVINSI BENGKULU (Studi Kasus Pada Bidang Pemberdayaan dan Kemasyarakatan Desa)

Main Authors: Fransiska, Marisa, Mirza, Yasben, Suratman, Suratman
Format: Thesis NonPeerReviewed Archive
Bahasa: eng
Terbitan: , 2019
Subjects:
Online Access: http://repository.unib.ac.id/19208/1/skripsiku%201-6.pdf
http://repository.unib.ac.id/19208/
Daftar Isi:
  • Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui bagaimana kinerja pegawai negeri sipil di dinas pemberdayaan masyarakat dan desa provinsi bengkulu bidang pemberdayaan kemasyarakatan desa. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan teknik analisa deskriptif kualitatif. Teknik yang digunakan dalam pengumpulan data adalah wawancara, observasi, dan dokumentasi dengan teknik pemilihan informan menggunakan metode purposive sampling. Kemudian informan yang terpilih dari pegawai dinas pemberdayaan masyarakat dan desa provinsi bengkulu bidang pemberdayaan kemasyarakatan desa adalah 9 orang dan 1 orang kepala desa, penelitian ini dilakukan di dinas pemberdayaan masyarakat dan desa provinsi bengkulu. Dari hasil penelitian maka dapat diketahui bahwa kinerja pegawai bidang pemberdayaan dan kemasyarakata desa di dinas pemberdayaan masyarakat dan desa provinsi bengkulu belum cukup baik, artinya masih terdapat kendala yang dihadapi seperti kurangnya sumberdaya manusia yang menguasai tupoksi dari masing-masing setiap pekerjaan yang menjadi tanggung jawabnya dengan adanya kendala yang terdapat di dalam mengerjakan pekerjaan tersebut membuat pekerjaan tidak menjadi maksimal dan jumlah pekerjaan yang tidak tercapai berdasarkan waktu yang telah ditentukan, kurangnya ketelitian di dalam melakukan pekerjaan yang membuat kualitas pekerjaan menjadi kurang baik hal ini disebabkan oleh kurang paham teknologi, faktor usia dan kurangnya pelatihan dalam penggunaan peralatan teknologi, dan pegawai sering keluar saat jam kerja dengan berbagai alasan, sehingga menjadi keluhan untuk masyarakat yang ada urusan yang bersifat penting dengan pegawai. Oleh karena itu dibutuhkan upaya-upaya perbaikan dalam proses kerja pegawai seperti kesadaran akan kewajiban, tugas dan fungsi dalam bekerja, dan tidak keluar saat jam kerja dan pegawai dinas pemberdayaan masyarakat dan desa harus berpartisipasi secara maksimal dan berupaya dalam meningkatkan hasil kerja yang optimal dan ditingkatkannya sarana dan prasarana dan dana yang mendukung kineja pegawai mengingat berjalannya suatu instansi berdasarkan hasil kerja pegawainya.