KOMPARASI SIKAP DAN PERILAKU KONSUMEN ROTI KETAWA CAP PELANGI DAN ROTI KETAWA CAP KING ROKET (STUDI KASUS DI KOTA PEMATANGSIANTAR)
Main Authors: | Gaol, Lasdini S Lumban, Redy, Badrudin, Apri, Andani |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Archive |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2018
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.unib.ac.id/19135/1/Lasdini%20S%20Lumban%20Gaol_E1D014030_SKRIPSI.pdf http://repository.unib.ac.id/19135/ |
Daftar Isi:
- Salah satu sektor industri yang berkembang pesat pada saat ini adalah sektor agroindustri pangan berupa industri roti, yang menggunakan terigu sebagai bahan dasarnya. Industri roti yang memproduksi berbagai jenis roti, dinilai mampu memberikan kontribusi yang cukup besar dalam memproduksi produk makanan di Indonesia. Produk roti merupakan salah satu jenis pangan yang cukup dikenal dan digemari di Indonesia. Kota pematangsiantar merupakan salah satu daerah yang berada pada wilayah sumatera bagian utara yang sering dikenal orang sebagai kota Medan ini mempunyai oleh- oleh yang khas berupa makanan dengan sebutan Roti Ketawa. Roti Ketawa termasuk dalam kategori roti kering yang pembuatannya dengan cara digoreng dan berbahan dasar tepung terigu serta ditaburi wijen. Selain di kota pematangsiantar roti ketawa juga ada di daerah lain namun disebut sebagai onde – onde. Perbedaan roti ketawa dengan onde-onde adalah pada bentuk dan teksturnya roti ketawa memiliki bentuk bulat, namun terbelah menyerupai bentuk mulut orang pada saat tertawa serta teksturnya yang lebih keras dari onde-onde. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis sikap dan perilaku konsumen roti ketawa cap Pelangi dan cap King Roket serta Membandingkan sikap konsumen terhadap roti ketawa cap Pelangi dan cap King Roket. Penelitian dilakukan pada tanggal 26 juni – 26 juli 2018. Lokasi penelitian dilakukan secara sengaja (purposive) dengan Penentuan jumlah sampel menggunakan metode standar error dan dihasilkan 100 responden dengan pengambilan sampel (accidental sampling). Metode analisis data untuk melihat Sikap dan perilaku konsumen serta, perbandingan sikap konsumen roti ketawa Cap Pelangi dan Cap King roket dengan analisis deskriptif, Analisis Fishbein, dan Analisis Uji beda. Hasil analisis Sikap dan Perilaku konsumen terhadap seluruh atribut roti ketawa cap Pelangi dan cap King Roket keseluruhannya berkategori baik. Perbandingan sikap konsumen dengan analisis uji Z pada dua merek roti ketawa didapat hasil Z-hitung (0,056) dan Z-tabel (1,96) sehingga nilai Z-hit un g ≤ Z -tabel artinya bahwa tidak ada perbedaan sikap yang nyata (tidak berbeda nyata). Dan hasil analisis didapat hasil perilaku konsumen yang dipengaruhi oleh dua faktor yang mempengaruhi yaitu sikap total konsumen (A b ) dan norma subjektif (SN). Berdasarkan hasil analisis fishbein secara keseluruhan nilai sikap total konsumen (A b ) > 0 atau bersifat positif, untuk roti ketawa Cap Pelangi sebesar 15, 37 dan untuk Cap King Roket 15,17 yang terdiri dari delapan atribut antara lain: rasa, tekstur, bentuk/ciri khas, ukuran, harga, merek, desain kemasan, lokasi toko, pelayanan dan seluruh atribut bernilai positif. Sedangkan nilai norma sebjektif (SN) dari kedua merek roti ketawa Cap Pelangi dengan nilai 1,45 dan Cap King Roket dengan nilai 0,33 dengan kategori menyarankan. Sehingga didapat nilai perilaku (B) pada kedua produk roti ketawa Cap Pelangi sebesar 11,74, dan roti ketawa Cap King Roket sebesar 11,39, (B > 0) dengan artian sikap konsumen kedua merek roti ketawa berkategori positif atau baik pada atribut kedua merek roti ketawa dan bersifat loyal. Kata kunci: Roti Ketawa, Sikap, Perilaku konsumen, Likert, Fishbein, Uji Beda