ANALISIS KUALITAS PELAYANAN PEMBUATAN SURAT IZIN USAHA PERDAGANGAN (SIUP) DI KANTOR DINAS PENANAMAN MODAL DAN PELAYANAN TERPADU SATU PINTU (DPM-PTSP) KOTA BENGKULU
| Main Authors: | HARDIANTI, HARDIANTI, Djonet, Santoso, Alimansyah, Alimansyah |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Archive |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2019
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.unib.ac.id/18977/1/HARDIANTI.pdf http://repository.unib.ac.id/18977/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mendeskripsikan mengenai kualitas pelayanan pembuatan Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP) dan kendala yang terjadi dalam pelayanan SIUP yang dilaksanakan di Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kota Bengkulu. Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif. Peneliti bertindak sebagai instrumen utama. Informan penelitian dalam penelitian ini yakni Kasubbid SIUP, Staff SIUP, dan pengguna layanan SIUP yang ada di DPM-PTS Kota Bengkulu. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Analisis data menggunakan teknik analisis data menurut Miles yang terdiri dari pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Pengujian keabsahan data menggunakan triangulasi sumber. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kualitas pelayanan pembuatan SIUP di DPM-PTSP Kota Bengkulu sudah baik. (1) Dimensi Tangible (Berwujud) dilihat dari penampilan pegawai yang sopan dan rapi, kemudahan akses, dan tersedianya sarana prasarana. (2) Dimensi Reliability (Kehandalan) dilihat darikecermatan, kemampuan, dan keahlian pegawai yang baik, serta adanya SOP pembuatan SIUP. (3) Dimensi Responsiviness (Ketanggapan) dilihat dari ramahnya respon pegawai terhadap pengguna layanan baik itu respon kedatangan pengguna layanan maupun keluhan. (4) Dimensi Assurance (Jaminan) dilihat dari adanya jaminan kepastian biaya dan jaminan legalitas, namun untuk jaminan kepastian waktu belum dilaksanakan dengan baik. (5) Dimensi Emphaty (Empati) dilihat dari pegawai yang mendahulukan kepentingan pengguna layanan, tidak ada diskriminasi, serta menghargai pengguna layanan. Kendala yang terjadi dalam pelaksanaan pelayanan SIUP yaitu dalam pembuatan SK SIUP dikeluarkan tidak tepat waktu penyebabnya yaitu pejabat yaitu pejabat atau kendala Dinas nya lagi ada urusan diluar kantor, namun pejabat yang bertugas tersebut berusaha untuk menjadi baik dalam menjalankan kewajibannya.