KEBERHASILAN PROGRAM PUAP BERBASIS KINERJA PENYULUH PENDAMPING DAN KARAKTERISTIK ANGGOTA GAPOKTAN DI KELURAHAN KEBUN KENANGA KECAMATAN RATU AGUNG KOTA BENGKULU
Main Authors: | WARDIATI, WARDIATI, Satria, Putra Utama, Septri, Widiono |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Archive |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2018
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.unib.ac.id/18643/1/TESIS.pdf http://repository.unib.ac.id/18643/ |
Daftar Isi:
- Keberhasilan gapoktan melaksanakan program PUAP di pengaruhi oleh faktor internal dan eksternal anggota gapoktan serta kinerja pendampingan pihak terkait. Faktor internal anggota gapoktan tersebut berkaitan erat dengan karakteristik individu anggota gapoktan sedangkan kinerja pembinaan yang bersentuhan langsung dengan kegiatan gapoktan adalah kinerja penyuluh pertanian. Penelitian dilaksanakan pada bulan Juni sampai dengan Oktober 2016, di Kelurahan Kebun Kenanga Kecamatan Ratu Agung Kota Bengkulu. Penentuan sampel pada penelitian menggunakan rumus slovin dengan nilai kritis 5% sehingga didapat jumlah sampel 47 orang yang dipilih secara acak. Untuk menganalisis pengaruh karakteristik anggota gapoktan, dan kinerja penyuluh pendamping terhadap keberhasilan program PUAP, maka dilakukan uji statistik dengan model analisis regresi linier berganda. Dari hasil penelitian diketahui responden berada pada usia produktif, mayoritas berpendidikan SLTA, pengalaman sedang, memiliki anggota keluarga kecil, dengan keanggotaan kelompok lama dan frekuensi mengikuti penyuluhan sedikit. Keberhasilan Program PUAP di Gapoktan Kebun Kenanga berdasarkan indikator Output berada pada kategori tinggi, outcome pada level sedang dan benefit pada level sedang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel kinerja penyuluh pendamping dan karakteristik anggota gapoktan masing-masing secara serentak berpengaruh terhadap keberhasilan pelaksanaan PUAP di gapoktan Kebun Kenaga. Secara parsial faktor –faktor kinerja penyuluh pendamping yang berpengaruh signifikan terhadap keberhasilan program PUAP adalah pelaksanaan penyuluhan dengan nilai koefisien sebesar 0,276 p-value (0,000) dan evaluasi penyuluhan sebesar 0,238 p-value (0,043). Sedangkan faktor-faktor karakteristik anggota gapoktan yang berpengaruh signifikan adalah umur sebesar 0,116 p-value (0.006), pendidikan sebesar 0,352 p-value (0.044), pengalaman sebesar 0,449 p-value (0.004), jumlah anggota keluarga sebesar 0,891 p-value (0.046) dan frekuensi mengikuti penyuluhan sebesar 0.639 p-value (0.002). Penelitian ini menyimpulkan bahwa secara umum keberhasilan Program PUAP di Gapoktan Kebun Kenanga berada pada level sedang. Faktor-faktor kinerja penyuluh pendamping yang berpengaruh terhadap keberhasilan program PUAP di Gapoktan Kebun kenanga adalah pelaksanaan penyuluhan dan evaluasi penyuluhan. Faktor-faktor karakteristik yang berpengaruh terhadap keberhasilan program PUAP di Gapoktan Kebun Kenanga adalah umur, pendidikan formal, pengalaman usaha tani, jumlah anggota keluarga dan frekuensi mengikuti penyuluhan Kata kunci: Gapoktan, Keberhasilan PUAP, Karakteristik, Kinerja Penyuluh Pendamping