ANALISIS PEMASARAN DAN RANTAI PASOK KARET ALAM RAKYAT (Kasus pada Petani di Kecamatan Talang Empat Kabupaten Bengkulu Tengah Provinsi Bengkulu)
Main Authors: | Feriady, Anton, Irnad, Irnad, Redy, Badrudin |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Archive |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2018
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.unib.ac.id/18637/1/TESIS.pdf http://repository.unib.ac.id/18637/ |
Daftar Isi:
- Salah satu komoditas yang sejak dulu hingga saat ini memegang peran penting dan mempunyai kontribusi yang tinggi di bidang perkebunan adalah komoditas karet. Komoditas ini diusahakan sebagai perkebunan rakyat (83 %) dan perkebunan besar (17%). Hal ini menunjukkan bahwa petani karet menduduki posisi terbesar dalam dunia perkaretan di Indonesia sehingga dapat disimpulkan bahwa banyak masyarakat yang menggantungkan hidupnya pada komoditas karet baik sebagai petani maupun sebagai pedagang pengumpul. Tujuan dari penelitian ini adalah mendeskripsikan saluran pemasaran dan menganalisis rantai pasok karet alam rakyat agar dapat memenuhi kualitas sesuai permintaan pabrik di Kecamatan Talang Empat Kabupaten Bengkulu Tengah. Lokasi penelitian ditentukan secara sengaja di Kecamatan Talang Empat Kabupaten Bengkulu Tengah. Data diperoleh dari data primer dan data sekunder. Pengambilan sampel untuk petani digunakan rumus Slovin sedangkan sampel pedagang pengumpul dilakukan secara sensus dengan menggunakan metode penelusuran berdasarkan aliran barang atau teknik penarikan sampel bola salju (Snowball sampling method). Hasil penelitian menunjukkan bahwa saluran pemasaran karet rakyat di Kecamatan Talang Empat terdapat tiga saluran. Saluran pertama terdiri dari Petani – Pedagang Pengumpul Desa – Pedagang Pengumpul Kecamatan – Pedagang Besar – Pabrik. Saluran kedua terdiri dari Petani – Pedagang Pengumpul Desa – Pedagang Besar – Pabrik dan saluran ketiga terdiri dari Petani – Pengumpul Kecamatan – Pedagang Besar – Pabrik. Pola pemasaran karet rakyat di Kecamatan Talang Empat, jika dilihat dari pendekatan operasional meliputi margin, farmer`s share dan rasio keuntungan dan biaya, maka saluran kedua relatif lebih efisien dibandingkan dengan saluran lainnya. Analisa rantai pasok pada masing – masing saluran pemasaran karet, jika dilihat dari pendekatan Supply Chain Network (SCN), pada pola saluran pemasaran yang ada maka pabrik mendapatkan pasokan karet sesuai yang diinginkan belum terpenuhi secara umum yang seharusnya ada tempat atau wadah yang menaungi pengolahan dan pemasaran karet seperti unit pengolahan dan pemasaran bokar yang fungsinya sebagai tempat penyelenggaraan bimbingan teknis petani dalam meningkatkan skala ekonomi usaha, pemasaran bokar dan menjalin kemitraan.