PENGARUH PENAMBAHAN EKSTRAK JERUK KALAMANSI (Citrus microcarpa) TERHADAP PREFERENSI EMULSI MINYAK SAWIT MERAH (RED PALM OIL)
Main Authors: | Samosir, Rut Sae Delima, Budiyanto, Budiyanto, Bosman, Sidebang |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Archive |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2018
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.unib.ac.id/18621/1/PENGARUH%20PENAMBAHAN%20EKSTRAK%20JERUK%20KALAMANSI%20%28Citrus%20microcarpa%29%20TERHADAP%20PREFERENSI%20EMULSI%20MINYAK%20SAWIT%20MERAH%20%28RED%20PALM%20O~1.pdf http://repository.unib.ac.id/18621/ |
Daftar Isi:
- Minyak sawit merah merupakan produk olahan kaya karotenoid yang memiliki nilai ekonomis tinggi. Kandungan karotenoid di dalam minyak sawit berkisar antara 500 – 700 ppm. Namun, minyak sawit merah memiliki rasa kelat dan aroma khas yang tidak enak. Oleh sebab itu, salah satu teknik untuk mengurangi rasa kelat dan aroma minyak sawit merah adalah pembuatan emulsi minyak sawit merah dengan penambahan ekstrak jeruk kalamansi. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan jumlah penambahan ekstrak jeruk kalamansi dan CMC dalam pembuatan emulsi minyak sawit merah (Red Palm Oil) yang stabil dengan viskositas yang optimal serta untuk mendapatkan produk emulsi minyak sawit merah yang dapat menetralisir rasa kelat dan menutupi aroma khas minyak sawit merah berdasarkan tingkat kesukaan konsumen. Penelitian ini menggunakan rancangan percobaan acak lengkap (RAL) dengan dua faktorial. Faktor yang digunakan adalah jumlah penambahan ekstrak jeruk kalamansi (5 gram, 7 gram dan 9 gram) dan jumlah penambahan CMC (1 gram dan 1,5 gram). Data yang didapatkan dari hasil pengamatan diolah dengan analisis sidik ragam (ANOVA) dan uji lanjut DMRT dengan mengunakan software SPSS 16 taraf 5 %. Hasil penelitian yang dilakukan menunjukan bahwa penambahan ekstrak jeruk kalamansi dan CMC secara statistik berpengaruh nyata terhadap stabilitas dan viskositas, namun tidak berpengaruh nyata terhadap rasa, aroma dan warna emulsi minyak sawit merah yang dihasilkan. Secara keseluruhan produk emulsi dengan tingkat kesukaan terbaik adalah produk emulsi dengan penambahan jeruk kalamansi sebanyak 7 gram dan CMC 1 gram. Stabilitas produk emulsi yang terbaik adalah emulsi minyak sawit merah dengan penambahan jeruk kalamansi 5 gram dan CMC 1,5 gram selama 12 hari. Namun produk emulsi yang memiliki stabilitas selama 12 hari memiliki viskositas 1468.42 cP sehingga perlu dilakukan penelitian lebih lanjut untuk menurunkan viskositas emulsi.