EKSEKUSI BENDA JAMINAN FIDUSIA ATAS KENDARAAN BERMOTOR YANG TIDAK DIDAFTARKAN DI PT.FEDERAL INTERNASIONAL FINANCE (FIF) CABANG BENGKULU
| Main Authors: | Endra Wijaya, Septeddy, Herawan, Sauni, Slamet, Muljono |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Archive |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2018
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.unib.ac.id/18594/1/Tesis%20Septeddy%20Endra%20Wijaya.pdf http://repository.unib.ac.id/18594/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini dilakukan untuk dapat menganalisis dan melihat hasil dari permasalahan tentang bagaimanakah pelaksanaan eksekusi benda jaminan yang tidak didaftarkan fidusia yang dilakukan oleh PT.Federal Internasional Finance (FIF) Cabang Bengkulu dan bagaimanakah pelaksanaan perlindungan hukum debitur terhadap eksekusi jaminan fidusia yang tidak didaftarkan pada PT.Federal Internasional Finance (FIF) Cabang Bengkulu. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode empiris dengan analisis kualitatif. Hasil penelitian yang diperoleh yaitu menunjukan bahwa pelaksanaan eksekusi benda jaminan yang tidak didaftarkan fidusia yang dilakukan oleh PT.Federal Internasional Finance (FIF) Cabang Bengkulu bertentangan dengan ketentuan Undang-undang jaminan fidusia dan Pasal 1131 KUHPerdata dan pelaksanaan eksekusi tidak mempertimbangkan pada aspek perlindungan hukum yang tidak sah serta pelaksanaan perlindungan hukum debitur terhadap jaminan fidusia yang tidak didaftarkan pada PT.Federal Internasional Finance (FIF) Cabang Bengkulu bertentangan dengan ketentuan Undang-undang jaminan fidusia dan Pasal 1131 KUHPerdata dan tidak mempertimbangkan pada aspek perlindungan hak-hak konsumen sebagaimana mestinya serta termasuk kedalam unsur perampasan sebagaimana diatur dalam Pasal 386. Perlindungan tersebut dapat tercapai apabila pemerintah menjalankan fungsi perlidungan preventifnya dengan mengeluarkan peraturan perundang-undangan yang jelas terhadap eksekusi benda jaminan yang didalamnya memuat sanksi terhadap pihak yang tidak mematuhinya.