ANALISIS PENDAPATAN USAHA PEMASARAN KROTO (Oecophylla smaragdina) DI PASAR MINGGU KOTA BENGKULU
Main Authors: | Suyudi, Apson, Rustama, Saepudin, Suherman, Suherman |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Archive |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2018
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.unib.ac.id/18446/1/%28FP%29%20Apson%20Suyudi_E1C014061.pdf http://repository.unib.ac.id/18446/ |
Daftar Isi:
- Semut rangrang (Oecophylla smaragdina) merupakan semut yang memiliki nilai ekonomis tinggi, karena merupakan penghasil kroto. Kroto adalah telur, pupa, dan larva semut rangrang (Oecophylla smaragdina). Kroto biasanya digunakan sebagai pakan burung, umpan memancing ikan, serta untuk pakan ayam karena dapat mempercepat pertumbuhan bulu dan produksi daging. Dengan adanya penelitian ini, diharapkan masyarakat dapat mendapatkan informasi tentang potensi usaha pemasaran kroto di Pasar Minggu Kota Bengkulu dan menjadi referensi bagi pengambil kebijakan pengembangan budidaya kroto di Kota Bengkulu. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui besarnya pendapatan usaha dan kelayakan usaha bila dilihat dari R/C rasio usaha pemasaran kroto di Pasar Minggu Kota Bengkulu, dilakukan pada bulan Februari sampai dengan Maret 2018 di Pasar Minggu Kota Bengkulu. Berdasarkan hasil penelitian rataan pendapatan seluruh responden per tahun adalah Rp. 27.953.424. Kelayakan usaha seluruh responden dinilai layak, karena rataan R/C > 1 yaitu sebesar 4,67. Nilai rataan BEP produk 518,21 ons dan BEP harga Rp. 3.122/ons. Hasil penelitian disimpulkan bahwa pendapatan usaha pemasaran kroto di Pasar Minggu Kota Bengkulu menguntungkan, bila dilihat dari R/C ratio usaha pemasaran kroto di Pasar Minggu Kota Bengkulu adalah layak. Kata kunci: Break Even Point, Kroto, Pendapatan, R/C.