KEANEKARAGAMAN SPESIES PERDU DAN HERBA DI CAGAR ALAM DUSUN BESAR KELURAHAN DUSUN BESAR KECAMATAN SINGARAN PATI KOTA BENGKULU

Main Authors: Nopsen, Dudung, Wiryono, Wiryono, Saprinurdin, Saprinurdin
Format: Thesis NonPeerReviewed Archive
Bahasa: eng
Terbitan: , 2018
Subjects:
Online Access: http://repository.unib.ac.id/18354/1/skripsi.pdf
http://repository.unib.ac.id/18354/
Daftar Isi:
  • Keanekaragaman spesies vegetasi sangat bervariasi yang dipengaruhi oleh berbagai faktor baik lingkungan fisik, kimia, dan iklim yang saling berhubungan secara rumit sehingga membentuk suatu ekosistem yang unik (Fitter and Hay 1992; Nahdi et al. 2012). Selain itu keanekaragaman juga dipengaruhi oleh struktur dan komposisi vegetasi baik secara vertikal meliputi pohon, anak pohon, semak, herba, dan rumput, serta sebaran horizontal maupun kelimpahan dan aktivitas manusia. Tumbuhan herba adalah tumbuhan yang tidak berkayu secara permanen, tumbuhan herba mempunyai batang lembut dan mengandungi banyak air. Pertumbuhan herba sangat ditentukan oleh kondisi lingkungan yang mendukung pertumbuhannya dan perkembangannya.Tumbuhan herba dibagi berdasarkan habitatnya dan bagian-bagian lain yang lebih spesifik misalnya, padaakar adanya umbi, akar rimpang dan lainnya.Tumbuhan herba masuk kedalam divisi Spermatophyta, Spermatophyta dibagi dalam dua kelas yaitu Angiospermae dan Gymnospermae Perdu adalah nama sekelompok tumbuhan yang memiliki ketinggian di bawah 6 m (20 kaki). Sebuah Semak dibedakan dari pohon dengan tinggi lebih pendek, biasanya di bawah 6 m (20 kaki). Untuk mengetahui gambaran tentang komposisi jenis dan data ekologi tumbuhan bawah, dilakukan perhitungan terhadap parameter yang meliputi indeks nilai penting, indeks keanekaragaman jenis, indeks kesamaan komonitas Ellenberg, dan indeks kemerataan jenis.