RESPON ENAM HIBRIDA CABAI MERAH TERHADAP BEBERAPA DOSIS PUPUK UREA DI ULTISOL
Main Authors: | Saragih, Roma Shinta, Catur, Herison, Hasanudin, Hasanudin |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Archive |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2018
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.unib.ac.id/18337/1/SKRIPSI.pdf http://repository.unib.ac.id/18337/ |
Daftar Isi:
- Cabai merah (Capsicum annum L.) merupakan salah satu produk hortikultura yang memiliki nilai ekonomis tinggi. Pemenuhan kebutuhan cabai merah dengan potensi berdaya hasil tinggi dilakukan dengan menggunakan varietas unggul. Pengujian terhadap varietas unggul belum dilakukan untuk lahan marjinal salah satunya ultisol. Ultisol merupakan lahan yang rendah kandungan unsur hara makro salah satunya Nitrogen. Pupuk urea merupakan pupuk sintetik dengan kandungan Nitrogen sebesar 45-46% yang dapat mendukung pertumbuhan dan hasil cabai merah. Penelitian ini bertujuan menentukan dosis pupuk urea optimum bagi pertumbuhan dan hasil enam hibrida cabai merah di ultisol. Penelitian ini dilaksanakan mulai bulan November 2017 sampai Maret 2018 di Pematang Gubernur, Kecamatan Muara Bangkahulu, Kota Bengkulu. Rancangan penelitian yang digunakan adalah Rancangan Petak Terbagi (Split Plot design) dengan rancangan dasar Rancangan Acak Kelompok Lengkap (RAKL) yang terdiri atas dua faktor dan diulang sebanyak 3 kali. Petak utama ialah dosis pupuk urea dengan empat taraf yaitu : 100 kg/ha, 200 kg/ha, 300 kg/ha, dan 400 kg/ha. Anak petak yaitu hibrida cabai merah terdiri dari 6 hibrida yaitu : H17, H5, H23, H39, H14, dan H20. Data hasil pengamatan dianalisis dengan uji f taraf 5%. Uji lanjut yang digunakan untuk mengetahui variabel yang berpengaruh nyata yaitu Polynomial Orthogonal (PO) dan Ducan’s Multiple Range Test (DMRT) pada taraf α 5% Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak terdapat interaksi antara dosis pupuk urea dengan enam hibrida terhadap pertumbuhan dan hasil cabai merah. Dosis optimum pupuk urea yaitu 450 kg/ha pada tingkat kehijauan daun dan 360 kg/ha untuk variabel berat buah per tanaman H23 merupakan genotipe terbaik untuk variabel tinggi tanaman, H39 dan H5 merupakan genotipe terbaik pada variabel diameter batang dan untuk variabel hasil H20 dan H23 merupakan genotipe terbaik.