PENGOLAHAN LAHAN BATARAN SUNGAI HITAM OLEH PERUSAHAAN PERORANGAN (STUDI DI TAMAN WISATA FAMILY) DALAM PERSPEKTIF HUKUM ISLAM

Main Authors: AL WALID, KHALID, Sirman, Dahwal, Subanrio, Subanrio
Format: Thesis NonPeerReviewed Archive
Bahasa: eng
Terbitan: , 2018
Subjects:
Online Access: http://repository.unib.ac.id/18006/1/Skripsi%20Khalid%20Al%20Walid%20%28B1A014015%29.pdf
http://repository.unib.ac.id/18006/
Daftar Isi:
  • Tanah terlantar adalah tanah-tanah yang tidak diusahakan, tidak digunakan dan tidak dimanfaatkan secara optimal sesuai dengan keadaan atau sifat dan tujuan pemberian hak atau dasar penguasaan yang telah diberikan oleh pejabat yang berwenang. Penggunaan dan pemanfaatan tanah yang tidak optimal berarti terjadi adanya kehilangan peluang (opportunity loss) untuk memperoleh manfaat dari tanah terlantar dimaksud. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pemberdayaan dan pengolahan tanah terlantar, yang berada di bataran sungai hitam oleh perusahaan perorangan Taman Wisata Family untuk memberdayakan tanah terlantar tersebut, sesuai dengan konsepsi yang telah di syariatkan di dalam ajaran Hukum Islam. Metode yang digunakan pada penelitian ini yakni metode penelitian hukum empiris, jenis pendekatan menggunakan pendekatan deskriptif analisis. Hasil penelitian menunjukkkan bahwa : (1) Status pemilikan tanah bataran sungai hitam oleh perusahaan perorangan Taman Wisata Family adalah diperbolehkan menurut hukum islam dan hukum positif (2) Penggunaan kaidah Hukum Islam dalam pengelolaan tanah Bataran Sugai Hitam oleh perusahaan perorangan Taman Wisata Family diimplementasikan dengan mengikuti kaidah-kaidah berwirausaha berbasis syari’ah Hukum Islam.