TINGKAT PENGETAHUAN PEGAWAI DAN PASIEN DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH DR. M. YUNUS PROVINSI BENGKULU TENTANG KELEMBAGAAN OMBUDSMAN REPUBLIK INDONESIA
| Main Authors: | WULANDARI, ALFIAH, Titiek, Kartika, Adityo, Pratikno Ramadhan |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Archive |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2019
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.unib.ac.id/17975/1/SKRIPSI%20ALFIAH%20WULANDARI.pdf http://repository.unib.ac.id/17975/ |
Daftar Isi:
- Penelitin ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar tingkat pengetahuan Pegawai dan Pasien di Rumah Sakit Umum Daerah Dr. M. Yunus Provinsi Bengkulu tentang Ombudsman-RI. Penelitian ini mengambil sampel Pegawai dan pasien yang berada di RSUD Dr. M. Yunus Bengkulu. Pasien yang menggunakan pelayanan kesehatan di RSUD Dr. M. Yunus Bengkulu, berdomisili di kota Bengkulu, dan Pegawai yang memberikan pelayanan kesehatan di RSUD Dr. M. Yunus Bengkulu merupakan tenaga medis, non medis dan para medis. Sampel Penelitian ini sebanyak 88 responden untuk pegawai dan dibagi berdasarkan persentase tenaga fungsional yang ada di RSUD Dr. M. Yunus Bengkulu dan 52 responden pada pasien didapat secara random menurut waktu yang ditentukan peneliti selama 5 hari kerja jam 10.00-15.00 wib. Indikator Penelitian ini diambil dari 3 tingkatan pengetahuan yaitu mengetahui, memahami, menerapkan. Penelitian ini merupakan penelitian Survey deskriptif dengan teknik pengumpulan data kuesioner dan dokumentasi. Berdasarkan hasil Penelitian yang telah dilakukan diperoleh kesimpulan bahwa Tingkat pengetahuan pasien dan pegawai di Rumah Sakit Umum Daerah Dr. M. Yunus Provinsi Bengkulu tentang Ombudsman-RI dalam kategori rendah dan adanya pengaruh yang besar dari media massa dan media elektronik dalam mempublikasikan ke eksistensian kelembagaan ini dan ini terlihat dalam melakukan sosialisasi pihak Ombudsman- RI pusat maupun perwakilan menggunakan media massa dan elektronik. Dari 3 tingkatan Pengetahuan pada pasien, kecenderungan tingkat pengetahuan didominasi pada tingkat memahami dengan persentase sebanyak 50 persen dan pada pegawai, kecenderungan tingkat pengetahuan didominasi pada tingkat memahami dengan persentase sebanyak 52 persen. Tingkatan pengetahuan yang paling lemah itu pada tingkatan mengetahui karena belum menyeluruhnya masyarakat tahu keberadaan kelembagaan Ombudsman-RI di Provinsi Bengkulu dan pentingnya partisipasi mayarakat dalam kemajuan pelayanan publik di Indonesia. Ombudsman Republik Indonesia Perwakilan Provinsi Bengkulu diharapkaan untuk terus gencar dalam melakukan sosialisasi serta membuat inovasi dalam mensosialisasikan kelembagaannya.