VARIABILITAS LAPISAN TERMOKLIN PADA SAAT KEJADIAN EL NINO SOUTHERN OSCILLATION (ENSO) DAN INDIAN OCEAN DIPOLE (IOD) DI PERAIRAN BARAT SUMATRA

Main Authors: RAHAYU, DWI ESTI, Liza, Lidiawati, Rida, Samdara
Format: Thesis NonPeerReviewed Archive
Bahasa: eng
Terbitan: , 2018
Subjects:
Online Access: http://repository.unib.ac.id/17817/1/SKRIPSI%201.pdf
http://repository.unib.ac.id/17817/
Daftar Isi:
  • Wilayah Indonesia memiliki beberapa pulau besar, salah satunya pulau Sumatra yang berhadapan langsung dengan Samudra India. Pengambilan data menggunakan data citra satelit NOAA-AVHRR. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui variasi kedalaman lapisan termoklin pada saat kejadian El Niño Southern Oscillation (ENSO) dan Indian Ocean Dipole (IOD) di perairan barat Sumatra. Metode yang digunakan dalam kajian ini adalah analisis deskriptif dan statistik berdasarkan sebaran dari hasil pengolahan data. Analisis yang dilakukan meliputi bagaimana variabilitas lapisan termoklin yang terjadi di perairan barat Sumatra dan kaitannya dengan kejadian ENSO dan IOD dari tahun 2008 hingga tahun 2017 dengan rata-rata bulanan selama 10 tahun. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabilitas termoklin di perairan barat Sumatra di pengaruhi oleh kejadian fenomena iklim global (ENSO dan IOD). Ketika kondisi normal, rata-rata batas atas termoklin di kedalaman 90 m dan batas bawah termoklin di kedalaman 160 m. Ketika terjadinya El Niño dan IOD positif, rata-rata batas atas termoklin di kedalaman 45 m dan batas bawah termoklin di kedalaman 145 m. Ketika terjadinya El Niño dan IOD negatif, rata-rata batas atas termoklin di kedalaman 90 m dan batas bawah termoklin di kedalaman 140 m. Ketika fase La-Niña dan IOD positif, rata-rata batas atas termoklin di kedalaman 70 m dan batas bawah termoklin di kedalaman 130 m. Ketika terjadinya La-Niña dan IOD negatif, rata-rata batas atas termoklin di kedalaman 70 m dan batas bawah termoklin di kedalaman 130 m. Kata kunci: Perairan Barat Sumatra, Temoklin, Indeks IOD dan ENSO