STUDI SIFAT FISIK PADA BUAH SALAK (Salacca zalacca) AKIBAT PERLAKUAN BENTURAN

Main Authors: Sidebang, Tommi Pai, Zulman, Effendi, Bosman, Sidebang
Format: Thesis NonPeerReviewed Archive
Bahasa: eng
Terbitan: , 2018
Subjects:
Online Access: http://repository.unib.ac.id/17748/1/SKRIPSI%20TOMMI%20PAI%20SIDEBANG%20%28E1G011040%29.pdf
http://repository.unib.ac.id/17748/
Daftar Isi:
  • Salak merupakan buah hortikultura asli Indonesia yang cukup produktif sehingga dapat dipanen sepanjang tahun. Buah ini terdiri dari tiga bagian, yaitu kulit buah, daging buah dan biji. Jenis salak yang sudah terkenal adalah salak lokal, salak bali dan salak pondoh. Diantara jenis salak yang sudah terkenal tersebut ternyata harga jual salak lokal per kilogramnya paling murah. Apalagi pada saat panen raya salak yang berlangsung dari bulan November-Januari, harga jual salak lokal semakin merosot karena kelebihan produksi dan kalah bersaing dengan salak unggul. Tujuan dari penelitian ini adalah mendapatkan nilai parameter memar warna, susut bobot, volume memar dan akibat pengaruh benturan mekanis. Dari hasil penelitian maka dapat disimpulkan bahwa analisis warna kulit buah salak pada nilai L, a dan b tidak berbeda nyata, sedangkan pada daging buah salak berbeda nyata. Susut bobot buah salak pondok selama penyimpanan paling rendah pada sudut benturan 0o dengan rata-rata 7,3gr sedangkan tertinggi pada sudut benturan 90o dengan rata-rata 13,43 gr. Berdasarkan hasil Anova One Way pada taraf 5% dapat diketahui bahwa perlakuan sudut bentur 0 ̊ terhadap 90 ̊ selama penyimpanan tidak berbeda nyata. Volume memar meningkat secara nyata dimulai dari benturan 20 ̊ – 90 ̊. Adapun benturan 0 ̊ hingga 10 ̊ tidak menghasilkan memar. Nilai rata- rata rentang volume memar buah salak bernilai 0 – 914,404 mm3, volume memar nilai tertinggi didapat pada perlakuan sudut bentur bentur 90 ̊ sebesar 941,404 mm3. Terdapat hubungan yang berbanding lurus antara energi benturan terhadap volume memar dengan persamaan y = 0,0014x + 0,0942. (Program Studi Teknologi Industri Pertanian , Jurusan Teknologi Pertanian, Fakultas Pertanian Universitas Bengkulu)