PRODUKSI ANGKAK MENGGUNAKAN Monascus purpureus Went. BERMEDIA VARIETAS BERAS KHAS BENGKULU

Main Authors: Feni, Adevia, Welly, Darwis, Sipriyadi, Sipriyadi
Format: Thesis NonPeerReviewed Archive
Bahasa: eng
Terbitan: , 2018
Subjects:
Online Access: http://repository.unib.ac.id/17680/1/feni%20adevia%20F1D014005.pdf
http://repository.unib.ac.id/17680/
Daftar Isi:
  • Penelitian Produksi Angkak Menggunakan Monascus Purpureus Went. Bermedia Varietas Beras Khas Bengkulu telah dilakukan pada bulan Januari sampai bulan Mei 2018 di Laboratorium Mikrobiologi Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Bengkulu. Penelitian ini menggunakan varietas beras khas Bengkulu yaitu Abang dari Kabupaten Seluma, Alus dari Kabupaten Bengkulu Tengah, Arang dari Kabupaten Bengkulu Tengah, Batubara dari Kabupaten Bengkulu Utara, Burung dari Kabupaten Rejang Lebong, Bujang dari Kabupaten Muko-muko, Busal dari Kabupaten Rejang Lebong, dan Cidane dari Kabupaten Seluma yang difermentasikan dengan kapang M. purpureus. Pengujian dilakukan secara organoleptik dan menghitung hasil panen yang didapatkan setelah beras menjadi angkak. Dari hasil penelitian tertinggi diperoleh sebesar 79 % pada angkak varietas Bujang dan Busal, sedangkan nilai terendah yaitu 76 % pada angkak varietas Batubara, Burung, dan Cedane. Hasil penelitian berdasarkan tekstur tertinggi sebesar 3-3,9 yang bertekstur sedang pada angkak Alus, Burung, dan Arang, sedangkan tekstur terendah yaitu 1-1,9 bertekstur sangat lembut pada angkak Abang. Berdasarkan warnanya yang tertinggi sebesar 4-4,9 berwarna merah pekat pada angkak dari varietas Bujang, Busal, Abang, Bangka kuring, Batubara, dan Burung, sedangkan hasil panen terendah yaitu sebesar 3-3,9 pada angkak yang berwarna merah dari varietas Alus dan Cedane. Sedangkan, berdasarkan aromanya dengan nilai tertinggi sebesar 3-3,9 merupakan angkak beraroma harum pada angkak varietas Alus, Burung, Busal, Batubara, dan Arang, sedangkan angkak yang beraroma agak brbau yaitu sebesar 2-2,9 pada angkak Busal. Kata kunci : Angkak, Monascus purpureus, varietas beras khas Bengkulu