RESPON PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN KACANG TANAH (Arachis hypogaea L.) PADA BERBAGAI KOMBINASI KOMPOS GULMA DAN PUPUK SINTETIK
| Main Authors: | Sinaga, Kamron Suran, Nanik, Setyowati, Usman, Kris Joko |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Archive |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2018
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.unib.ac.id/17562/1/SKRIPSI.pdf http://repository.unib.ac.id/17562/ |
Daftar Isi:
- Kacang tanah umumnya dibudidayakan dengan menggunakan pupuk sintetik sebagai sumber hara. Penggunaan pupuk sintetik telah banyak menimbulkan dampak negatif yang merugikan, tidak hanya bagi mahluk hidup tetapi juga terhadap lingkungan. Menyadari akan hal tersebut, maka perlu alternatif lain untuk mengatasinya. Salah satunya adalah menggunakan perpaduan antara pupuk organik dan pupuk sintetik. Walaupun demikian, pupuk organik yang ada perlu dikaji lebih lanjut untuk melihat pengaruh positif dan negatifnya terhadap tanaman dan tanah, terutama efektifitasnya dalam meningkatkan produksi. Penelitian ini telah dilaksanakan bulan Januari 2017 hingga April 2017 di Rumah Kaca (green house) Laboratorium Agronomi Fakultas Pertanian Universitas Bengkulu (UNIB). Tujuan penelitian adalah untuk menentukan dosis kombinasi kompos gulma dan pupuk sintetik yang paling baik bagi pertumbuhan dan hasil tanaman kacang tanah. Rancangan penelitian yang digunakan yaitu Rancangan Acak lengkap dengan faktor tunggal kombinasi kompos dan pupuk sintetik yang terdiri dari 6 perlakuan dan 5 ulangan sehingga terdapat 30 unit percobaan. Adapun perlakuan adalah pupuk sintetik dosis rekomendasi (Urea 100 kg ha-1, SP-36 100 kg ha-1, dan KCl 75 kg ha-1), 50% dosis pupuk sintetik rekomendasi + 10 ton ha-1 kompos gulma, 50% dosis pupuk sintetik rekomendasi + 20 ton ha-1 kompos gulma, 50% dosis pupuk sintetik rekomendasi + 30 ton ha-1 kompos gulma, 50% dosis pupuk sintetik rekomendasi + 40 ton ha-1 kompos gulma, dan 40 ton ha-1 kompos gulma. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak terdapat beda nyata terhadap seluruh variabel yang diamati. Pertumbuhan dan hasil tanaman kacang tanah yang dipupuk dengan pupuk sintetik, pada dosis Urea 100 kg ha-1, SP36 100 kg ha-1, KCl 75 kg ha-1, kompos gulma pada dosis 40 ton ha-1 maupun kombinasi keduanya berpengaruh tidak nyata.Kompos gulma pada dosis 10 ton ha-1 yang dikombinasikan dengan pupuk sintetik pada dosis 50% Urea, 50% SP36, dan 50% KCl hasilnya berpengaruh tidak nyata dengan perlakuan kompos gulma pada dosis lebih besar dari 10 ton ha-1 yang dikombinasikan dengan pupuk sintetik pada dosis yang sama. (Program Studi Agroekoteknologi, Jurusan Budidaya Pertanian, Fakultas Pertanian, Universitas Bengkulu).