PENGARUH KLOROFIL TERHADAP GAMBARAN HISTOPATOLOGI GASTER TIKUS (Rattus norvegicus) WISTAR YANG DIINDUKSI BORAKS

Main Authors: Cahyati, Karunia, Kartika Sari, Kartika Sari, Syalfinaf Manaf, Syalfinaf Manaf
Format: Thesis NonPeerReviewed Archive
Bahasa: eng
Terbitan: , 2018
Subjects:
Online Access: http://repository.unib.ac.id/17466/1/Skripsi%20Karunia%20Cahyati.pdf
http://repository.unib.ac.id/17466/
Daftar Isi:
  • Latar Belakang: Telah dilakukan penelitian tentang boraks, pengaruh klorofil terhadap gambaran histopatologi gaster tikus (Rattus norvegicus) Wistar yang diinduksi boraks. Boraks yang masuk kedalam tubuh melalui oral akan beraksi dengan asam lambung menjadi asam borat. Di lambung boraks dapat membentuk radikal bebas eksogen yang mengiritasi mukosa lambung dan usus. Klorofil merupakan zat hijau daun yang memiliki manfaat sebagai antioksidan untuk mencegah kerusakan oksidatif akibat radikal bebas. Klorofil juga terbukti mempercepat penyembuhan luka dengan meningkatan vaskularisasi yang mampu memasok faktor pertumbuhan untuk mempercepat penyembuhan dan memudahkan regenerasi sel serta mampu mempengaruhi kematangan kolagen. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh klorofil terhadap gambaran histopatologi gaster Tikus (Rattus norvegicus )Wistar yang diinduksi boraks. Metode: Penelitian ini menggunakan hewan coba tikus (Rattus norvegicus) Wistar yang dibagi menjadi 3 kelompok , yaitu kelompok kontrol diberi akuades; perlakuan 1 diinduksi boraks dan akuades; dan perlakuan 2 diinduksi boraks dan klorofil. Hasil: Hasil perhitungan statistik pada kelompok perlakuan 1 dan kelompok kontrol menunjukkan perbedaan bermakna dengan gambaran mikroskopis berupa deskuamasi dan erosi. Hasil perhitungan statistik perlakuan 2 dan perlakuan 1 tidak menunjukkan perbedaan bermakna, namun secara mikroskopis dari kelompok perlakuan 2 telah menunjukkan adanya regenerasi epitelial dan adanya jaringan ikat yang merupakan tanda adanya proses perbaikan jaringan yang lebih nyata dibandingkan dengan kelompok perlakuan 1. Kesimpulan: Boraks memberikan perubahan mikroskopis yang bermakna pada gambaran mukosa gaster berupa deskuamasi dan erosi. Pemberian klorofil terhadap gambaran histopatoligi mukosa gaster tikus wistar yang diinduksi boraks tidak menunjukkan perubahan bermakna secara perhitungan statistik, namun terdapat perubahan mikroskopis yang nyata.