PEMANFAATAN PENILAIAN KINERJA GURU BERSERTIFIKAT PENDIDIK BAGI PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN (Studi Deskriptif Kualitatif di SMA Negeri 1 Bermani Ilir Kepahiang)

Main Authors: Harsil Rizal, Edi, Rambat, Nur Sasongko, Manap, Somantri
Format: Thesis NonPeerReviewed Archive
Bahasa: eng
Terbitan: , 2016
Subjects:
Online Access: http://repository.unib.ac.id/17407/1/EDI%20HARSIL%20OK.pdf
http://repository.unib.ac.id/17407/
Daftar Isi:
  • Tujuan penelitian ini secara umum adalah untuk mendeskripsikan pemanfaatan Penilaian Kinerja Guru bagi Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan guru bersertifikat pendidik di SMA Negeri 1 Bermani Ilir Kabupaten Kepahiang Tujuan khusus dari penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan : 1) pemanfaatan penilaian kinerja guru pada komponen pengembangan diri di SMA Negeri 1 Bermani Ilir Kabupaten Kepahiang; 2) pemanfaatan penilaian kinerja guru pada komponen publikasi ilmiah di SMA Negeri 1 Bermani Ilir Kabupaten Kepahiang; 3) pemanfaatan penilaian kinerja guru pada komponen karya inovatif di SMA Negeri 1 Bermani Ilir Kabupaten Kepahiang Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data yang dipergunakan dalam penelitian ini yaitu: wawancara, dokumentasi, dan observasi. Selanjutnya, data yang diperoleh kemudian dianalisis menggunakan teknik analisis data deskriptif kualitatif. Hasil penelitian sebagai berikut. Pertama pemanfaatan PKG yang telah dilakukan guru SMA Negeri 1 Bermani Ilir pada PKB adalah mengikuti dan melakukan kegiatan pendidikan dan pelatihan serta kegiatan kolektif guru sebagai komponen pengembangan diri PKB. Dari 14 orang guru bersertifikat pendidik di SMA Negeri 1 Bermani Ilir, ada sekitar 10 orang yang telah berhasil naik pangkat fungsional guru ke jenjang yang lebih tinggi karena memanfaatkan kompetensi paedagogik PKG untuk melakukan pengembangan diri PKB. Kedua, pemanfaatan PKG pada komponen publikasi ilmiah PKB yang dilakukan oleh guru bersertifikat pendidik di SMA Negeri 1 Bermani Ilir berjumlah sekitar 8 orang dari 14 orang guru yang memiliki sertifikat pendidik. Mereka memanfaatkan kompetensi profesional yang ada pada instrumen PKG untuk melakukan dan membuat suatu publikasi ilmiah sebagai penambahan angka kredit untuk mencapai persyaratan angka kredit kenaikan pangkat fungsional guru. Ketiga, pemanfaatan PKG pada komponen Karya inovatif pada PKB yang dilakukan guru bersertifikasi di SMA Negeri 1 Bermani Ilir hanya terlaksana 2 orang saja dari 14 orang guru yang memiliki sertifikat pendidik. Hanya 2 orang saja yang memanfaatkan kompetensi profesional pada instrumen PKG untuk melakukan dan membuat karya inovatif PKB. Dari hasil pengamatan dan wawancara, hal tersebut dikarenakan kurangnya wawasan guru terkait pembuatan karya inovatif. Simpulan dari penelitian ini menunjukkan bahwa pemanfaatan penilaian kinerja guru bersertifikat pendidik bagi pengembangan keprofesian berkelanjutan sangat penting dilakukan. Hal itu karena banyak guru memanfaatkan untuk kepentingan kenaikan pangkat fungsional guru. Saran terhadap penelitian ini adalah: 1) Bagi kepala sekolah, pemanfaatan PKG bagi PKB pada guru-guru bersertifikat pendidik di sekolah ini, sebaiknya dipertahankan dan ditingkatkan lagi program pembinaanya, agar para guru terbantu untuk menjadi guru yang profesional; 2) Bagi para guru bersertifikat pendidik maupun tidak di lingkungan SMA Negeri 1 Bermani Ilir Kepahiang lebih ditekankan lagi pada pembuatan publikasi ilmiah, agar guru lebih terlatih dan termotivasi untuk membuat dan menghasilkan karya-karya yang inovatif; 3) Bagi Pemerintah, dalam hal ini Dinas Pendidikan baik Kabupaten maupun Wilayah, hendaknya memberikan bantuan berupa penyediaan mentor atau tutor yang berkompeten dan ahli dalam bidang pengembangan profesionalitas guru kepada sekolah-sekolah yang memanfaatkan PKG bagi PKB pada guru-guru bersertifikat pendidik terutama pada komponen pembuatan karya inovatif, karena mayoritas guru-guru di SMA Negeri 1 Bermani Ilir Kepahiang ini masih minim sekali wawasan terkait pembuatan karya inovatif. Kata Kunci : Penilaian Kinerja Guru, Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan