UPAYA MENINGKATKAN KETERAMPILAN MOTORIK KASAR (LOKOMOTOR) DALAM PEMBELAJARAN PENJASORKES MELALUI OLAHRAGA PERMAINAN TRADISIONAL PADA SISWA KELAS II SD NEGERI 20 KOTA BENGKULU
| Main Authors: | Safitri, Andriyani, Sugiyanto, Sugiyanto, Arwin, Arwin |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Archive |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2016
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.unib.ac.id/17265/1/1%2C2%2C3%2C4%2C5.pdf http://repository.unib.ac.id/17265/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah melalui pendekatan olahraga permainan tradisional dapat meningkatkan keterampilan motorik kasar (lokomotor) siswa SD Negeri 20 Kota Bengkulu. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (PTK), yang dilaksanakan sebanyak dua siklus, dimana setiap siklusnya melakukan tindakan pembelajaran sebanyak dua kali pertemuan dan pada akhir siklus dilakukan tes untuk mengetahui hasil dari tindakan kelas. Tes keterampilan motorik kasar pada penelitian ini adalah gerak lokomotor dengan komponen kelincahan sebagai variabelnya. Sedangkan instrumen tes instrumen tes menggunakan Illinois Agility Run yang validitasnya sebesar 0,61. Setiap siklusnya terdiri dari empat tahapan, yaitu: 1) Perencanaan, 2) Pelaksanaan, 3) observasi dan, 4) refleksi. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas II.C SD Negeri 20 Kota Bengkulu yang berjumlah 39 siswa terdiri dari 22 siswa putera dan 17 siswa puteri. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi dan tes keterampilan lokomotor. Selanjutnya hasil yang diperoleh akan dianalisis. Hasil penelitian pra siklus diketahui bahwa nilai rata-rata tes keterampilan lokomotor siswa dengan menggunakan Illinois Agility Run mencapai 68,58 kategori sangat kurang. Pada siklus pertama dengan menerapkan metode olahraga permainan tradisional, nilai rata-rata siswa meningkat sebesar 72,69 kategori kurang. Pada siklus kedua terjadi peningkatan hasil tes keterampilan lokomotor siswa dengan hasil rata-rata 80,64 kategori baik Maka penelitian ini dapat dikatakan sudah berhasil karena sudah mencapai nilai 75 KKM pembelajaran. Penelitian ini menunjukkan adanya peningkatan pada keterampilan lokomotor siswa dalam pembelajaran penjasorkes sebagai pengaruh dari penerapan metode olahraga permainan tradisional. Kata Kunci : keterampilan motorik kasar (lokomotor) dan olahraga permainan tradisional.