PROFIL DAN UPAYA PENANGGULANGAN PENYANDANG BUTA AKSARA DI KABUPATEN KEPAHIANG PROVINSI BENGKULU
Main Authors: | Novriyandi, Rendi, Rufran, Zulkarnain, Wahiruddin, Wadin |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Archive |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2016
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.unib.ac.id/17124/1/SKRIPSI%20RENDI%20LENGKAP%20pdf.pdf http://repository.unib.ac.id/17124/ |
Daftar Isi:
- Tidak ada data terbaru tentang penyandang buta aksara di Kabupaten Kepahiang. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Jumlah dan Profil serta Upaya Penanggulangan Penyandang Buta Aksara di Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif untuk tujuan penelitian nomor 1 dan 2 serta metode kualitatif untuk tujuan penelitian nomor 3 dengan teknik pengumpulan data yaitu wawancara, observasi dan dokumentasi. Dalam penelitian ini sumber yang dipilih untuk data primer berupa angka buta aksara dan profil buta aksara diperoleh dari Kepala Desa, serta untuk data upaya penanggulangan sumber data diperoleh dari Kepala Bidang Pendidikan Luar Sekolah Kabupaten Kepahiang, Kepala seksi kesejahteraan rakyat, dan Kepala Desa. Untuk membuktikan keabsahan data dilakukan pengecekkan data menggunakan triangulasi subjek. Data dianalisis melalui tiga tahap yaitu reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Dari hasil penelitian. Pertama jumlah penyandang buta aksara di Kabupaten Kepahiang yaitu 2.004 orang. Kedua profil penyandang buta aksara berdasarkan usia dan jenis kelamin yaitu; usia 15-24 tahun sebanyak 164 laki-laki dan 70 perempuan; usia 25-44 tahun sebanyak 212 laki-laki dan 320 perempuan; 45-59 tahun sebanyak 554 laki-laki dan 684 perempuan, dan profil penyandang buta aksara berdasarkan jenis pekerjaan yaitu ; 1.856 petani; 38 wiraswasta/pedagang; 59 buruh; 51 tidak bekerja. Ketiga belum ada upaya penanggulangan penyandang buta aksara yang pernah dilakukan oleh dinas terkait lima tahun terakhir, dan belum ada upaya penanggulangan penyandang buta aksara yang sedang dilakukan oleh dinas terkait, sedangkan untuk upaya penanggulangan penyandang buta aksara yang di rencanakan baru secara lisan oleh Bidang Pendidikan Luar Sekolah yaitu mengajukan dana program pemberantasan buta aksara kepada tingkat kabupaten dan tingkat nasional, sementara Kasi Kesra dan Kepala Desa menyatakan belum ada upaya yang direncanakan untuk menanggulangi angka buta aksara di Kabupaten Kepahiang. Sementara upaya yang sudah dijadwalkan secara tertulis belum ada namun secara lisan upaya yang sudah di jadwalkan oleh Dinas-dinas terkait untuk menanggulangi angka buta aksara di Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu adalah jika satuan dana sudah terpenuhi maka Dinas akan bekerja sama dengan lembaga PKBM untuk melaksanakan program pemberantasan buta aksara. Kerja sama ini tidak hanya melibatkan PKBM tetapi juga melibatkan lembagalembaga lain yang berhubungan dan berkepentingan dengan pemberantasan buta aksara. Kata Kunci :Profil Upaya, Penanggulangan Penyandang, Buta Aksara .