SINTESIS NANOPARTIKEL PERAK-EKSTRAK BIJI KEBIUL (Caesalpinia bonduc) DENGAN METODE REDUKSI TERHADAP PENURUNAN KADAR ASAM URAT Mus musculus JANTAN
Main Authors: | Aprialensi, Aprialensi, Agus, Sundaryono, Wiwit, Wiwit |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Archive |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2016
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.unib.ac.id/16442/1/PDF%20SKRIPSI%20APRIALENSI..pdf http://repository.unib.ac.id/16442/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hasil sintesis nanopartikel perak-ektstrak biji kebiul (Caesalpinia bonduc) dengan metode reduksi secara kualitatif dan kuantitatif serta pengaruhnya terhadap penurunan kadar asam urat pada Mus musculus jantan. Sintesis nanopartikel yang dilakukan dengan cara mencampurkan larutan AgNO dengan ekstrak biji kebiul. Hasil karakterisasi spektrofotometer UV-Vis menunjukkan adanya puncak serapan maksimum pada panjang gelombang 428 nm, adanya interaksi antara beberapa gugus fungsi ekstrak biji kebiul dari karakterisasi FTIR. PSA diperoleh ukuran rata-rata nanopartikel perak - ekstrak biji kebiul adalah 192,17 nm dan diperoleh topografi permukaan nanopartikel dari karakterisasi SEM adalah serat berpilin. Pengujian pengaruh nanopartikel ini menggunakan hewan uji sebanyak 35 ekor Mus musculus.Mus musculus dibagi 7 kelompok, yaitu kelompok kontrol positif yang diberi aquades, kelompok kontrol negatif yang diberi pakan tinggi purin dan alopurinol, kelompok perlakuan 1 yang diberi pakan tinggi purin dan ekstrak biji kebiul dengan dosis 0,172 g/kg BB, perlakuan 2, perlakuan 3,perlakuan 4, perlakuan 5, dan perlakuan 6 yang diberi pakan tinggi purin dan diberi nanopartikel perak-ekstrak biji kebiul dengan dosis masing –masing 0,172 g/Kg BB, 0,086g/kg BB, 0,043 g/kg BB dan 0,0172 g/kg BB.Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian nanopartikel perakekstrak biji kebiul dapat menurunkan rata-rata kadar asam urat Mus musculus dengan dosis efektif 0,172 g/kg BB.3 Kata kunci :Biji kebiul (Caesalpinia bonduc), kadar asam urat,nanopartikel perak, reduksi nanopartikel, karakterisasi UVVis, FTIR, PSA, SEM.